All Chapters of Cinta Satu Malam: Dimanja Sang Presdir Dingin: Chapter 81 - Chapter 83

83 Chapters

81. Pelukan yang Menenangkan

Langit siang ini terlihat sedikit mendung, angin berembus pelan membuat udara terasa lebih dingin dari biasanya. Daniel menikmati alunan lagu I Think They Call This Love yang dinyanyikan oleh Elliot James Reay di dalam mobilnya. Bibirnya yang tipis sesekali ikut menyenandungkan lirik lagu tersebut, seperti seorang remaja yang sedang dimabuk cinta.Wajah Bellia terus menari-nari di pikirannya, seperti cahaya hangat yang menyinari seluruh ruang di hatinya. Begitu lembut, memikat, dan tidak tergantikan. Dia bahkan tanpa sadar tersenyum ketika mengingat tatapan dan tawa kecil wanita itu. Hari-harinya yang dulu sunyi, terasa lebih berwarna semenjak bertemu dengan Bellia. Terlebih sekarang ada Marvell di antara mereka. Kini, kebahagiaannya terasa jauh lebih sempurna.Daniel tidak bisa menahan tawanya ketika lagu yang semula syahdu dan menangkan tiba-tiba berubah menjadi Baby Shark. Daftar lagu di dalam mobilnya sekarang memang beragam, bahkan lebih banyak lagu anak-anak semenjak Marvell se
last updateLast Updated : 2025-05-01
Read more

82. Kabar Baik

Ruangan itu dipenuhi aroma karbol dan obat-obatan yang begitu menusuk hidung. Keheningan menggantung jelas di udara, seperti kabut tebal yang begitu menyesakkan.Daniel dan Bellia duduk berdampingan di salah salah satu kursi, sedangkan Mahes memilih berdiri di tempat yang agak jauh dari mereka.Kedua tangan Bellia terkepal erat di atas kedua pahanya. Wajahnya terlihat sangat tegang, seperti menahan beban yang begitu berat. Helaan napas panjang berulang kali lolos dari bibirnya, menahan perasaan takut sekaligus cemas yang berkecamuk di dalam dadanya.Marvell sudah masuk ke dalam ruang operasi sejak satu jam yang lalu, tepatnya setelah mendapat donor darah dari Daniel. Dokter ingin melakukan proses hematosis untuk menghentikan pendarahan yang dialami oleh Marvell.Bellia pikir, operasi Marvell tidak akan berjalan lama. Namun, lampu di atas pintu ruang operasi tersebut masih menyala sampai sekarang.Bellia tidak bisa bernapas dengan tenang, berbagai pikiran buruk terus melintas di pikira
last updateLast Updated : 2025-05-06
Read more

83. Teman Istimewa

Kondisi Marvell berangsung-angsur membaik setelah dirawat selama satu minggu di rumah sakit. Dokter yang merawatnya bahkan merasa heran karena Marvell bisa pulih lebih cepat dari waktu yang mereka perkirakan.Hal ini tentu tidak terjadi begitu saja, Daniel dan Bellia juga memiliki peran yang sangat penting di balik kesembuhannya. Mereka bergantian menjaga Marvell setiap malam. Daniel bahkan rela menunda pekerjaannya agar bisa mencurahkan seluruh perhatiannya untuk Marvell.Sedangkan Bellia terpaksa menutup toko bunganya selama beberapa hari karena Dita sedang mengunjungi orang tuanya yang tinggal di luar kota. Untung saja para pelanggan mau memahami kondisinya yang sedang tertimpa musibah. Mereka bahkan turut mendoakan semoga Marvell lekas diberi kesembuhan.Marvell tidak pernah merasa kesepian selama dirawat. Setiap hari selalu ada teman sekolah yang datang menjenguknya, terutama Cherry.Anak perempuan cantik berumur empat tahun itu hari ini kembali datang menjenguk Marvell bersama d
last updateLast Updated : 2025-05-09
Read more
PREV
1
...
456789
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status