King sudah di bawa pergi oleh Kaito. Kavaya pun sedikit tak mengerti dengan apa yang terjadi pada King sebelumnya. Tapi saat ini, urusan Kavaya dengan Moa. Wanita iblis berkedok manusia ini harus segera di habisi karena sudah mencelakakan banyak orang. "Jadi kamu ingin jadi pahlawan kesiangan untuk mereka?" ejek Moa pada Kavaya "Tak ada yang akan jadi pahlawan Tante, tapi aku sendiri memang sudah ingin menghabisi Tante karena dendam masa lalu!" Moa menyeringai mendengar itu, tentu dia paham kemana arah pembicaraan Kavaya saat ini. "Kamu sudah tahu ternyata, jadi aku tak perlu repot repot menjelaskannya lagi kepadamu atau yang lain. Jadi gimana rasanya kehilangan orang tua dan juga bayimu? Apa itu sudah membuatmu gila?" ejek Moa lagi. Kavaya menggelengkan kepalanya, entah kenapa saat ini dia merasa lebih santai meskipun dia sudah berhadapan dengan orang yang membuat neraka di hidupnya. Ya, Moa lah yang menyebabkan semua itu terjadi. Moa yang menyuruh Kavaya menerima perjod
Terakhir Diperbarui : 2025-05-01 Baca selengkapnya