Malam minggu telah tiba.Tubuh Saira memang belum sepenuhnya pulih, tapi setidaknya ia sudah tak lagi terbaring lemah seperti beberapa hari lalu.Biasanya, ia tak betah berlama-lama di rumah. Tapi kali ini, tubuhnya memaksa untuk pasrah. Tak ada pilihan lain selain diam dan beristirahat.Yang membuat segalanya terasa berbeda justru datang dari sosok yang selama ini nyaris tak bisa ditebak: Cakra, suaminya.Ia tidak berubah secara dramatis. Tidak tiba-tiba jadi romantis atau penuh perhatian layaknya pria dalam drama. Tapi tetap saja, ada yang berubah.Diam-diam, Saira merasakannya.Cara Cakra melarangnya melakukan pekerjaan berat. Cara ia menyiapkan air hangat, menyuruhnya banyak beristirahat, hingga diam-diam membatalkan beberapa agenda hanya untuk tetap di rumah.Ia tetap pria yang sama, dingin, hemat bicara, dan penuh rahasia. Tapi kali ini, perhatiannya hadir seperti kabut tipis: tak terlihat, tapi terasa menyelimuti.Saira tidak tahu, apa yang membuat Cakra jadi seperti itu. Apaka
Last Updated : 2025-05-14 Read more