Naima duduk sila di samping Sagara, ia memusatkan pikiran mencari keberadaan sosok dengan tawa yang sangat menyeramkan itu. Ia yakin, keberadaan sosok itu tidak jauh berada di sekitarnya. “Pangeran apa kamu bisa melihat sosok bayangan dari suara tawa menyeramkan itu?” Tanya Sungguh-sungguh Naima yang masih memejamkan mata. Ia memusatkan pikirannya dengan cahaya gelang yang semakin bersinar. Sedangkan sagara disampingnya sedang fokus memutari tempat berdirinya, mencari sosok pemilik suara menyeramkan itu. “Aku belum bisa menemukannya Naima.” Jujur Sagara dengan wajah seriusnya. He... He... He... HeheheNaima langsung menangkap suara itu, yang jelas terdengar ditelinganya,“Pangeran, lihat kearah jarum jam dua belas, di atas pohon beringin.” Ujar Naima dengan keringat dingin, menerima petunjuk dari gelang yang dipakainya. Cahaya terang dari gelang itu seakan menyerap kekuatan dirinya, hingga si empunya kewalahan karena belum mampu mengendalikannya.
Last Updated : 2025-06-01 Read more