All Chapters of Bertanggung Jawablah, Bos Arogan!: Chapter 61 - Chapter 70

101 Chapters

SANG BOS PENASARAN

Pagi ini, Chase sudah disibukkan dengan diskusi mengenai jadwalnya satu minggu penuh. Chase mencoba mencari celah agar dia masih punya waktu untuk pulang lebih cepat dari biasanya, kecenderungannya akhir-akhir ini adalah secepat mungkin bertemu dengan Samantha. Ia begitu serius dan mencoba untuk mencocokkan semua jadwal yang memadati acaranya dari pagi hingga malam.Chase sedang fokus mendengarkan sekretarisnya yang baru, yang sedang membaca jadwalnya.Pengganti Leda namanya Diana, wanita menikah yang hidup bahagia dengan suami dan anak-anaknya.Diana menguasai bahasa Inggris pasif aktif, dan bahasa cina aktif, sedikit di bawah Leda akan tetapi bagi Chase itu sepadan dengan ketenangan yang didapatnya.“Jadi, besok Anda akan ada rapat hingga jam dua belas siang dan lanjutan rapat proyek terbaru dengan cabang lain di sore hari.”“Bagaimana dengan hari Jumat? Apa sudah penuh juga?”“Ya, semuanya sudah sangat penuh bahkan sampai Sabtu pagi. Tapi sudah
last updateLast Updated : 2025-04-01
Read more

BLACK HOLE

Kembali Chase melihat layar kaca.Acara masih berlanjut makin heboh dengan bintang tamu tunggal Alana Drew. Banyak penonton yang bersorak gembira dan tidak sabar untuk menantikan penampilan khusus dari Alana Drew yang sudah sangat mereka tunggu-tunggu.Ratusan fans yang hadir di studio bahkan membawa banner dengan berbagai tulisan yang memuja Sang Diva. Beberapa histeris dan tak bisa menahan tangis saat kembali melihat Sang Diva yang akhirnya menunjukkan diri setelah cukup lama menghilang dari peredaran.Kecantikan Alana Drew hari itu pun nampak sangat luar biasa. Begitu mempesona dan membuat orang-orang di sana yang melihatnya tak bisa berpaling. Bagi mereka itu adalah hal yang sangat berharga untuk dilewatkan.Bahkan sang presenter, Dalthon , terlihat kesulitan untuk mengalihkan pandangannya dari wajah jelita Sang Diva. Chase mengamati bahasa tubuh Alana yang tenang.Dan lagi-lagi Chase merasa mengenal penyanyi itu, tapi lagi-lagi dia menemui jalan buntu, black hole. C
last updateLast Updated : 2025-04-02
Read more

HANYA SATU YANG PENTING....ISTRIKU(?)

Chase melihat Alana mengedarkan pandangannya ke sekeliling studio lalu menatap kamera. "Sebenarnya hari ini janjinya hanya wawancara, gaes." Kembali penonton bertepuk tangan menyambut sapaan khas yang Alana lontarkan. “Ayolah, Alana semua sudah sangat menantikan suara merdumu. Tidakkah kau lihat wajah-wajah mereka, para penggemarmu yang dengan setia mengikuti mu kemana pun kau pergi? Suara indah yang hanya dimiliki oleh seorang Alana Drew.” Dalthon terus memohon. "Alana i loveee youuu." “Nyanyilah Alana!” “Kami menantikan suaramu!” “Jangan kecewakan kami!” Teriakan para penggemar yang terus bergantian meminta agar Alana bernyanyi membuat hati Alana luluh. “Oh ... apakah Anda merasa gugup?” tanya Dalthon lagi. Alana tertawa sambil mengangkat keningnya dengan jenaka mendengar pertanyaan sang presenter. “Bagaimana jika hanya sebait saja langsung reffrein lalu sele
last updateLast Updated : 2025-04-02
Read more

CEMBURU(?)

Chase menutup teleponnya, kalau tadinya dia berkonsentrasi untuk melihat wawancara Alana Drew, maka kini dia sudah tidak lagi tertarik untuk melihat Alana Drew itu lagi atau acara apapun yang lain. Dia teringat besok hari Jumat, istrinya akan pergi seperti biasa, tapi kali ini Chase yang merasa tidak bisa melepaskan Samantha pergi seperti biasa! Chase merasa berattt membiarkan Samantha pergi. 'Gara-gara Salim bilang hari Jumat, tiba-tiba saja aku ingin mengosongkan jadwalku hari itu dan pergi menemani Samantha,' keluh Chase dengan wajah yang murung.Sebenarnya apa pekerjaan Samantha? “Apa tidak bisa dia pergi denganku? Atau menunda kepergiannya? Apa yang dia kerjakan? Haruskah aku menahannya?” gumamnya lagi dengan menangkup wajahnya dengan kedua telapak tangannya. Wajahnya yang tampan menunjukkan rona kegelisahan....menjurus ke cemburu(?)Bukan cemburu dengan orang lain, rasa cemburunya kepada apapun yang berhasil membawa Samantha menjauh darinya setiap dua minggu sekali.C
last updateLast Updated : 2025-04-03
Read more

ALASAN

"Chase, please jangan bercanda dong."Chase bisa melihat istrinya yang panik. "Katakan, aku benar-benar tidak mengerti!""Aku harus mindahin semua baju-bajumu yang ada di kamarku.""Karena?" "Karena Mommy dan Daddy kan tahu kita menikah pura-pura demi Tristan. Terus kalau lihat ada beberapa baju dan barang-barangmu di kamarku, nanti Mommy dan Daddy tahu kalau kita ... kalau kita ..." Samantha tidak mampu menyelesaikan kalimatnya, dia begitu malu mengatakan bahwa mereka bercinta. Tidak sekedar bercinta tapi bercinta setiap malam, setiap ada kesempatan. Chase meletakkan tumpukan bajunya di meja terdekat, lalu merengkuh Samantha masuk dalam pelukannya. Perasaan hangat langsung menyusup dan menyebar di dada Chase seketika saat dia memeluk Samantha, istri sederhananya yang membawa pengaruh jauh dari kata sederhana."Pernikahan kita ini sah, Sam. Yang pura-pura itu ALASAN kita menikah , tapi pernikahan kita asli! Sah!""Iya Chase, tapi kan Mo
last updateLast Updated : 2025-04-03
Read more

DUSTA PUTIH

Mereka semua terdiam, kali ini Chase menggenggam tangan Samantha dan tidak melepaskannya! Samantha pun membiarkan tangannya dalam genggaman suaminya. Dia tidak bisa menyatukan hati dan pikirannya yang saling bertentangan tapi nalurinya berkata dia bisa mengandalkan Chase. Nampak ibunda Chase menangkap interaksi tanpa kata diantara anak dan menantunya. Sambil pura-pura tidak tahu, ibunda Chase mengambil ponselnya seolah-olah sedang sibuk membaca pesan. "Kalau Chase udah kerja, Samantha ngapain aja?" tanya Ibunda Chase kemudian. Nampak Samantha menerawang. Ia sedikit bingung harus menjawab apa, melihat kebaikan hati kedua orang tua Chase, ingin rasanya menyudahi sandiwaranya, akan tetapi nggak semudah yang dibayangkan bukan, jadinya Samantha hanya bisa menghela nafas panjang lalu mulai menjawab. "Samantha biasanya menyelesaikan proyek Samantha, itu kalau lagi bener-bener moodnya dapet dan Tristan bisa ditinggal
last updateLast Updated : 2025-04-04
Read more

HANYA SAMANTHA!

Chase duduk di samping istrinya.Mereka berada dalam keadaan demikian cukup lama, masing-masing tenggelam dalam pikirannya sendiri. "Chase_""Aku_" Bersamaan mereka membuka mulut lalu seketika sama-sama stop. Chase terpaku menatap wajah istrinya yang gelisah dan...tegang.Karena tidak tahu harus melakukan apa untuk menguraikan ketegangan istrinya, perlahan Chase melepas kacamata Samantha. "Kenapa tidak pakai softlens aja?" Chase menyarankan dengan lembut. Samantha berpikir ini saatnya mengaku tentang jati dirinya, selagi Chase membahas tentang softlens, hanya saja Samantha kebingungan mencari kata pembuka, bingung harus mulai dari mana...'ayo Sam, buruan bilang, sekarang! Sebelum keberanianmu hilang lenyap!' batin Samantha bergolak."Chase, ada yang mau aku katakan," kata Samantha ragu-ragu membuat Chase mengangkat satu keningnya."Katakan."Nampak ada tanda tanya besar dan secercah harapan di wajah Chase, mungkin dia sedang berharap istrinya tidak jadi pergi meninggalkannya.
last updateLast Updated : 2025-04-05
Read more

HOT and SMOOTH 4 : MELEDAK BERSAMA

"Lepaskan." "Nanti." "Chase, nggak bisa gini."Samantha berusaha berbicara disela-sela serangan bibir dan lidah Chase.Awalnya Chase mengabaikan ucapan Samantha hingga otaknya dengan perlahan menangkap dan menguraikan maksud ucapan Samantha. "Nggak bisa?" Dengan berat hati Chase menarik dirinya. Saat merasa bibirnya bebas Samantha membuka matanya dan bertatapan dengan Chase tapi tidak ada kata yang keluar dari bibirnya yang mulai bengkak. "Nggak bisa karena di luar ada Mommy and Daddy?""Nggak! Eh..iya, tapi bukan cuma itu." Samantha menjawab belepotan."Kalau gitu apalagi?" Chase bertanya sambil memeluk pinggang istrinya yang entah sejak kapan telah duduk di pangkuannya, bibir boleh di bebaskan tapi tubuhnya nggak mundur sedikitpun. Chase melihat bibir ranum yang bikin otaknya kabur itu terbuka, seakan siap menyemburkan kata-kata, tapi ternyata tidak ada kata yang terucap.Perlahan Chase menundukkan kepalanya dan dengan lembut bibirnya mulai memagut bibir sexy yang sudah dal
last updateLast Updated : 2025-04-05
Read more

SPONTAN, TERLALU NATURAL

Kedua orang tua Chase saling berpandangan, mereka mengamati anak dan menantu dengan ekspresi tertarik yang tak berhasil mereka sembunyikan. Gerakan spontan Chase mengecup puncak kepala Samantha adalah deklarasi rasa sayang, nggak mungkin rekayasa, terlalu natural. “Pa .. pa ... ta ... taa.”Celoteh Tristan menambah hangat suasana.“Oh ya ampun anak Sayang mau minta gendong ya? Bentar ya...P-papa....mau makan dulu." Samantha ragu-ragu saat mengucapkan kata 'Papa' tapi tetap diucapkannya karena melihat Tristan yang menjulurkan tangannya seolah ingin digendong oleh Chase.“Nggak apa-apa kok, sini Papa gendong.”Chase menghampiri Tristan di baby chair-nya lalu dengan sayang ia pun hendak menggendong Tristan.“Pa!”pekik Tristan tiba-tiba seraya menggelengkan kepalanya. Lantas semua orang yang di sana tertawa gemas melihat tingkah Tristan, bibirnya bilang 'pa' tapi kepalanya menggeleng."Oh come on, Tristan. Pria sejati harus tegas." Chase bergurau sambi
last updateLast Updated : 2025-04-05
Read more

PILLOW TALK

Seandainya bisa memutar waktu....Dia tidak pernah menyesal berjanji menjaga Tristan!Dia juga tidak pernah menyesal menelepon Chase Navarell, sang penguasa tambang yang awalnya begitu arogan! Yang ingin diubahnya adalah penyamaran nya, dusta satu membawanya pada dusta berikutnya...Samantha merasa sangat bersalah karena banyak hal yang ia tutupi awalnya, hanya agar bisa mencari siapa ayah kandung Tristan.Samantha merasakan kesedihan yang dalam, mungkin dia tidak akan sesedih ini jika Chase masih tetap sosok sang penguasa arogan seperti anggapannya di awal. Samantha merasa nyeri di dadanya sungguh nyata. “Mom, Dad, Samantha belum packing baju buat pergi.”“Oh iya Sayang...kalau gitu kamu mau packing sekarang? Perlu bantuan nggak?” tawar Mommy antusias.“Enggak usah Mom, Sam sudah terbiasa kok. Sekalian Sam mau istirahat sedikit sebelum berangkat.”“Ya udah, kamu istirahat aja. Tristan tapi tidak rewel kalau malam?”“Syukurnya enggak, Mom.”“Bagus itu, jadi kamu bisa tidur seb
last updateLast Updated : 2025-04-06
Read more
PREV
1
...
56789
...
11
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status