Shella tidak terlihat kecewa. Meskipun dia bisa merasakan sikap dingin dan berjarak dari Victor, dia tetap percaya diri.Dengan ekspresi lembut dan suara pelan, Shella berusaha tampil seperti wanita lemah yang butuh perlindungan. "Pak Victor, apa kamu nggak suka denganku? Apa kamu merasa aku mengganggu kamu dan Yuvi?"Victor tetap diam, tanpa memberi respons sedikit pun.Shella melanjutkan dengan nada yang lebih menyedihkan, "Pak Victor, maaf. Tadi aku nggak bawa kunci, jadi nggak bisa pulang sekarang. Aku ini teman baik Yuvi. Dia orangnya baik, makanya mengajakku ke sini. Tapi kalau kamu nggak mau melihatku, aku bisa pergi sekarang kok."Shella mengira setelah mengatakan itu, Victor pasti akan merespons sesuatu.Hanya saja, wajah Victor tetap datar. Dia tidak membalas apa pun.Kali ini, Shella benar-benar merasa canggung. Sikap Victor yang mengabaikannya sepenuhnya membuat semua usahanya sia-sia.Shella mencoba berbicara lagi, "Pak Victor, aku ...."Namun tepat saat itu, suara manajer
Read more