***Wina tampak tertidur pulas, sementara wanita di sebelahnya mendekatinya dan menatap wajahnya dengan tatapan sendu. Ia kemudian meraba permukaan wajah Wina dengan tersenyum getir."Dahulu, apakah aku secantik ini, Bibi?""Anda tetap cantik sampai sekarang, Anakku.""Apa maksud Darius akhirnya mempertemukan kami sekarang, Bibi?""Untuk sesuatu yang mengejutkan tentunya.""Ah, wanita ini tentu sangat syok. Bagaimana mungkin ia akan bertemu denganku yang katanya sudah setahun yang lalu meninggal. Lagipula, yang ia tahu kami kembar.""Kalian memang kembar identik, sayang. Hanya saja, kebakaran itu telah merenggut wajah ini darimu. Namun, lihatlah sekarang! kau tetap cantik dengan wajah barumu.""Tapi aku berpenyakitan, Bibi. Sementara dia, sehat dan cantik."***Malam telah tiba, acara akan segera dimulai. Darius beranjak dari monitor CCTV, ia meraih ponselnya dan tampak menekan tombol panggilan
Last Updated : 2025-04-20 Read more