"Marc, apa yang kau lakukan? Kau sudah berjanji tidak akan mengatakannya," kata Mia mencari penjelasan."Mia, sudah cukup. Aku sudah mendapatkan semua bukti. Aku sudah tahu semuanya. Tuan berhak tahu dan kau diam saja. Serahkan sisanya pada kami," ujar Marc."Kau melakukan kesalahan besar!" bentak Mia frustasi.Marc mulai ragu. Mia ini bukan wanita biasa. Dia sangat pintar membaca situasi. Diamnya wanita itu adalah untuk menyusun rencana. Namun semuanya hancur oleh Marc. "Katakan, Marc!" bentak Dimitri. Marc menatap Mia yang menggelengkan kepalanya berharap Marc tak mengatakan apa pun pada Dimitri. Lalu pandangannya beralih pada Dimitri yang menatapnya dengan sorot mata ingin membunuh. "Marc! Jika kau tidak mengatakannya maka aku akan membunuhmu!" bentak Dimitri tak bisa menahan diri lagi. "Maafkan aku, Mia. Amarah tuanku lebih menakutkan," kata Marc menatap Mia lalu menatap Dimitri dan mulai bercerita. Dimitri sangat terkejut mendengar cerita dari Marc. Dia bahkan tak pernah men
Terakhir Diperbarui : 2025-07-08 Baca selengkapnya