Telepon Selina tersambung, dan Pak tua Brown tak bisa berkata apa-apa lagi."Silakan jawab," katanya.Logan terkekeh pelan dan menekan tombol jawab.Suara Selina terdengar, "Logan, di mana kau?"Logan melirik Pak tua Brown, lalu berkata dengan tenang, "Rumah Brown terlalu besar. Aku tersesat."Di ujung telepon, Selina tampak terdiam beberapa detik, "Mau kukirim seseorang untuk menjemputmu?"Logan terkekeh lagi, "Tidak perlu. Aku sudah menemukan jalanku. Aku akan segera ke sana."Setelah menutup telepon, Logan berkata dengan sopan, "Pak, Selina sedang mencariku. Kalau tidak ada yang lain, aku permisi dulu."Pak tua Brown menggerutu dan melambaikan tangannya dengan tidak sabar, "Setidaknya kau tahu tempatmu."Logan mengangkat alis sedikit, "Aku bukan orang bodoh."Pak Brown tua memperhatikan kepergiannya, matanya menyipit.Bukan karena ia punya dendam pribadi terhadap Logan. Ia hanya ingin mengungkap kebenaran.Ia telah berteman dengan Dokter Hantu selama puluhan tahun. Dulu, saat Damie
Last Updated : 2025-12-11 Read more