All Chapters of Surga Semalam: Chapter 681 - Chapter 690

Beni sangat murka karena wajahnya menjadi tidak karuan karena terkena paku sementara rambutnya sebagian jadi botak karena terkena api.Benny percaya kalau 2 drone yang menyerang dia itu adalah Drone milik Bella, karena itu, dia jadi sangat murka kepada Bella dan saat ini dia tidak mau melepaskan Bella.Saat Beni mengejar Bella dengan pisau di tangannya dan baru saja dia akan menikam Bella dari belakang, tiba-tiba saja sebuah tendangan telah berhasil dengan telak mengenai dadanya.Benny jatuh ke belakang sementara pisaunya jatuh ke lantai.Dengan sigap Beni bangkit berdiri dan segera berhadapan dengan seorang pria yang nampak sedang mengepalkan tangan ke arahnya.Beni mengenali pria itu yang pernah bersama dengan Bella berada di restoran beberapa waktu yang lalu. "Kamu?""Kamu berani menculik calon istriku, hah? Apa kamu punya banyak nyawa, hah!" kata pria itu yang bukan lain daripada Gerson adanya.Saat mendengar suaranya Gerson itu, barulah Bella menoleh ke arah belakang dan dia kage

Karena di dalam kamar pengantin ada sesosok bayangan hitam berambut panjang hitam yang nampak sedang menunggu dengan sabit di tangannya.Sosok itu membuat Gerson dan Bella sama-sama berteriak kencang. Mereka berdua sempat ketakutan.Tapi kemudian Gerson teringat akan peristiwa bekas sekretarisnya yang mendapatkan teror dari makhluk dengan wujud seperti di depan sana itu.Dan belakangan Gerson baru tahu kalau makhluk itu bukanlah makhluk atau hantu asli tetapi merupakan hologram yang dibuat oleh Julius untuk menakut-nakuti bekas sekretarisnya.Karena itu, setelah sejenak sempat kaget, Gerson berkata, "jangan takut. Ini adalah perbuatan anak kita, Julius. Itu cuma hologram.""Benarkah? Kok terlihat asli?""Aku akan buktikan." Gerson menurunkan tubuh Bella di dekat pintu setelah itu dia bergerak menuju ke arah sosok bayangan hitam itu.Bayangan hitam itu memang terlihat menyeramkan, terlihat seperti hantu di dalam film Conjuring pertama.Tapi semakin dekat dengan bayangan itu maka bayang

Bella pun mulai menggerak-gerakkan pinggulnya sesuai keinginan Gerson.Ini membuat Gerson merasa keenakan. Dia merasa nikmat oleh goyangan-goyangan yang dilakukan Bella ini.Karena goyangan Bella yang bertemu dengan tusukan-tusukan yang dilakukan Gerson mendatangkan rasa luar biasa bagi Gerson hingga dia mulai mendesah, "oh, terus, sayang. Kamu hebat banget, sayang.""Iya, sayang. Aku juga merasa enak dengan tusukan kamu. Oh ini betul-betul enak, sayang. Ohhh." Bella terus menggoyang-goyangkan pinggulnya hingga membuat gesekan-gesekan yang terjadi terasa begitu nikmat bagi keduanya."Punya kamu enak banget, sayang. Masih legit, sesak dan terasa nikmat. Apalagi saat kamu goyangkan seperti ini," bisik Gerson sambil terus menusuk-nusukkan pusakanya di bagian belakang tubuh Bella."Aku juga keenakan, sayang. Ohhh, kalau kayak gini aku jadi nggak tahan, sayang. Oh, sayang. Oh."Keduanya terus berpacu dalam nafsu yang telah menguasai keduanya.Keduanya terus bergerak untuk mencari kenikmata

Bella mendekati pintu kamar hotel dengan langsung dikejar oleh Gerson.Gerson mengejar Bella sambil berusaha menggelitik tubuh Bella karena dia merasa ditinggal oleh Bella.Keduanya tertawa-tawa di depan pintu kamar hotel sambil Gerson berusaha membuka pintu kamar mereka.Gerson juga masih berusaha menggelitik ketiak Bella sehingga Bella tertawa-tawa.Pintu berhasil dibuka. Gerson pun masuk duluan ke dalam kamar.Gerson ingin segera menyerang Bella tapi saat Gerson teringat pintu kamar belum ditutup, maka Gerson membalikkan tubuhnya untuk menutup dan mengunci dulu pintu kamarnya.Setelah itu, barulah Gerson mengejar Bella yang kini sudah bersembunyi di balik bed cover di atas ranjang.Gerson langsung melompat ke atas tempat tidur dan berusaha menyerang Bella. Gerson menggelitik tubuh Bella sehingga Bella terkikik hingga akhirnya Bella mulai minta-minta ampun.Tapi, pada satu titik, tiba-tiba keduanya terdiam, saling tatap dan seinci demi seinci, wajah mereka mulai mendekat, bibir mere

Carlos membalikkan tubuhnya. Dia tidak merasa takut dengan kata-kata Gerson itu. Dia malah tersenyum mengejek dan berkata, "mungkin kamu belum tahu siapa aku, karena itu kamu bisa bilang seperti itu.""Aku tahu orang seperti apa kamu ini saat kamu berani mengganggu istriku!" tegas Gerson. "Dan kalau kamu masih mau terus menganggu istriku, maka aku terpaksa harus mencari tahu siapa kamu dan menghancurkan bisnismu," tegas Gerson."Hahaha. Kamu tahu, ada seorang pria seperti kamu, karena dia belum tahu siapa aku, maka dia berusaha mengancamku. Tetapi beberapa hari kemudian, dia berakhir dengan kebangkrutan dan air mata.""Itu tidak akan terjadi padaku tapi itu akan terjadi padamu!" Gerson menatap tajam ke arah Carlos sambil dia menggunakan handphonenya untuk memotret wajah Carlos dan segera mengirim foto wajah Carlos itu kepada Julius.Sebelum-sebelumnya saat kersen menghadapi masalah dia akan menghubungi salah satu ahli IT di kantornya Tetapi setelah mengetahui kalau mereka semua jauh b