Keheningan yang tiba-tiba melanda Arga dan Sarah di teras menarik perhatian teman-teman mereka. Hardian, Bela, Tigar, Jesica, Meri, dan Andrew saling menatap satu sama lain, bingung melihat ekspresi kaget, marah, dan sedikit terluka yang tergambar di wajah pasangan itu."Ada apa, sih? Mama dan Adit kenapa? Kalian terlihat seperti baru saja menerima kabar buruk dari akhir dunia," tanya Hardian, menyadari ada yang tidak beres.Tigar, yang selalu penasaran dan blak-blakan, menjulurkan lehernya. "Kalian lihat apa? Pesan dari bank? Jangan bilang kalian ketahuan telat check-out villa ini karena terlalu sibuk mesra-mesraan?" Ia berusaha melucu, namun suasana terlalu serius untuk tawa.Adit menghela napas panjang, menenangkan dirinya. Dia memejamkan mata sejenak, menghilangkan kilasan kemarahan yang muncul. Dia memutuskan untuk jujur. Dia meletakkan ponselnya dan ponsel Sarah di atas meja, membiarkan teman-temannya melihat pesan dan foto yang diedit itu."Ini yang kami terima," kata Adit, sua
Last Updated : 2025-11-08 Read more