Dalam ruangan yang dingin dan sunyi, Eleanor duduk tenang melihat kedatangan Thomas yang mengenakan baju formal namun kedua tangannya terborgol.Seorang petugas sempat menanyakan kepada Eleanor apakah perlu ditemani untuk keamanan, Eleanor menolaknya meski dia tahu bahwa kini Thomas menatapnya dengan penuh amarah, kecewa dan kebencian.Derak kaki kursi terdengar saat ditarik, Thomas duduk dihadapannya dengan wajah lelah dan kantung mata yang begitu jelas, bahunya berada dalam ketegangan.Baru satu malam Thomas berhadapan dengan masalah hukum, dia langsung tidak berdaya, tidak bisa menunjukan perlawanan apapun untuk membela diri dari tuduhan pecobaan pembunuhan yang dilayangkan.Jaria-jari Thomas saling bertautan dengan kuat diatas meja, dilihatnya Eleanor dalam keadaan leher terpasang gips dan satu tangan yang mengenakan penyangga. Mau tidak mau, Thomas kembali teringat kejadian kemarin yang telah membawanya terkurung disini.Thomas masih tdak percaya, Eleanor akan menghancurkan repu
Last Updated : 2025-08-24 Read more