Jika Pak Jeff masih bertindak perlahan, maka ayahnya justru seperti serigala buas, langsung menerkam dengan ganas, sampai-sampai aku tak sanggup menahannya.Dia bukan sedang menyantap, melainkan seperti sedang melampiaskan sesuatu, begitu liar dan keras hingga membangkitkan kembali hasrat yang sudah kutekan dengan susah payah.Baru beberapa gerakan saja, aku sudah tak sanggup menahannya dan suara lirih pun lepas tanpa bisa dikendalikan.Begitu suara itu keluar, aku langsung ketakutan dan buru-buru menutup mulutku rapat-rapat, tak ingin terlihat terlalu genit.“Nggak tahan? Tubuhmu jadi lebih sensitif setelah digunakan oleh Jeff, ya? Nutrisimu ini memang bagus, aku suka rasanya. Mulai sekarang, kamu khusus melayani kami saja, sampai tak bisa memproduksi susu lagi.”“Selanjutnya, tinggal markas rahasiamu. Anakku sudah coba, masa ayahnya ketinggalan? Satu dan dua orang juga nggak ada bedanya.”Tak kusangka, di balik wajah ramahnya, ternyata tersembunyi sisi seperti ini. Usianya bahkan sud
Read more