Short
Niat Jahat Majikanku

Niat Jahat Majikanku

By:  Felya PuspitaCompleted
Language: Bahasa_indonesia
goodnovel18goodnovel
8Chapters
8views
Read
Add to library

Share:  

Report
Overview
Catalog
SCAN CODE TO READ ON APP

Melamar sebagai pengasuh bayi, aku tak menyangka majikanku, Pak Jeff malah ingin menilai sendiri kelayakanku. “Tak disangka ternyata kamu begitu berisi, sepertinya anakku tak akan kelaparan lagi. Selanjutnya, aku harus periksa kualitasnya.” Demi pekerjaan yang sulit kudapatkan ini, aku menahan rasa malu dan menunjukkan profesionalitasku, tapi tiba-tiba Pak Jeff malah mendekat…. “Ah, jangan digigit….” bisikku pelan, suaraku gemetar tak karuan. “Aku punya gangguan emosi, hanya susu segar yang bisa menenangkanku.” Sejak hari itu, aku harus menyediakan susu segar untuk Pak Jeff dan anaknya setiap hari. Tapi, semua ini malah diketahui oleh ayah Pak Jeff. Suatu malam, tiba-tiba dia memanggilku ke ruang kerja….

View More

Chapter 1

Bab 1

Namaku Eva, seorang perempuan desa yang ikut suami merantau ke kota untuk bekerja.

Hubungan kami cukup baik. Setelah menikah, kami dikaruniai seorang putra. Sayangnya, saat baru lahir, anak kami didiagnosis mengidap penyakit dan harus dirawat dalam pengawasan ketat di rumah sakit sejak awal.

Demi mengumpulkan biaya pengobatan, suamiku bekerja tanpa henti, bahkan mengambil tiga pekerjaan sekaligus.

Aku berasal dari desa dan tidak punya pendidikan tinggi, jadi terus menemui jalan buntu. Tapi, ternyata takdir tidak menutup jalan. Aku menemukan lowongan pekerjaan sebagai pengasuh bayi.

Persyaratan yang mereka tetapkan cukup ketat. Mereka ingin pengasuh yang tidak terlalu tua, sekitar usia tiga puluhan awal, berpenampilan menarik dan bertubuh proporsional.

Orang yang bertugas mewawancarai menjelaskan bahwa karena keluarga majikan tinggal di vila, bahkan pengasuh pun harus terlihat pantas dan tidak mempermalukan majikan.

Kebetulan usiaku tiga puluh tahun dan di desa, aku termasuk yang paling cantik.

Meskipun sudah melahirkan, tubuhku cepat pulih. Jika tidak diperhatikan dengan seksama, orang tak akan menyangka bahwa aku sudah menjadi ibu.

“Wanita ini bagus, tubuhnya montok dan proporsional. Bayinya pasti nggak akan kelaparan. Wajahnya juga cantik, nggak bakal bikin malu keluarga majikan. Pilih dia saja. Biar majikan lihat dulu, kalau cocok, baru bisa lanjut menyusui anaknya. Biasanya kalau anaknya nggak menolak, pengasuhnya bisa langsung diterima.”

Ada enam orang yang ikut wawancara. Setelah diseleksi, aku beruntung terpilih. Selama majikan tidak keberatan, pekerjaan ini sudah hampir pasti di tangan.

Kata pewawancara, wanita ini adalah salah satu kepala pelayan Pak Jeff dan bertanggung jawab atas urusan sehari-hari. Pekerjaan sebagai pengasuh bayi ini tidak hanya bergaji tinggi, tapi juga dapat fasilitas makan dan tempat tinggal. Bahkan makanannya sama enaknya dengan milik majikan, karena pengasuh bayi harus menyusui.

Setelah mengikuti kepala pelayan perempuan itu sampai di vila, dia pun menyuruhku menemui Pak Jeff sendiri. Katanya Pak Jeff tidak suka ada bawahan yang keluar masuk ruang kerjanya sembarangan.

Ini pertama kalinya aku masuk ke vila semewah ini dan bertemu langsung dengan bos besar. Aku sangat gugup, tapi demi mendapatkan uang untuk mengobati anakku, aku memberanikan diri untuk mengetuk pintu.

“Masuk saja.”

Begitu mendengar suara berat dari dalam, jantungku langsung berdebar kencang.

Selama ini, orang paling penting yang pernah kutemui adalah mandor proyek atau kepala desa. Siapa sangka kali ini aku harus berhadapan langsung dengan pemilik perusahaan besar?

Aku menarik napas dalam-dalam dan mendorong pintu masuk. Pak Jeff sedang berdiri di depan jendela sambil menelepon. Begitu melihatku, dia langsung menutup teleponnya.

“Melamar jadi pengasuh bayi? Biar kuperiksa dulu peralatanmu, cukup nggak untuk diminum anakku?”

Pak Jeff langsung melangkah mendekat dan hendak membuka pakaianku.

Aku tertegun, baru sadar setelah tangannya menyentuhku. Dengan panik, aku pun menghindar.

“Pak… Pak Jeff, kepala pelayan perempuan tadi sudah memeriksanya waktu wawancara, aku….”

“Aku bosnya, tentu saja aku harus periksa langsung. Kalau kamu lebih nurut dengannya, sana kerja sama dia saja. Biar dia yang menggajimu.”

Pak Jeff memotong kata-kataku dengan nada kesal, aku pun semakin panik.

Takut benar-benar diusir dan kehilangan pekerjaan ini, aku pun buru-buru membuka kancing bajuku sendiri, memperlihatkan bagian tubuhku yang digunakan untuk menyusui….
Expand
Next Chapter
Download

Latest chapter

More Chapters

To Readers

Selamat datang di dunia fiksi kami - Goodnovel. Jika Anda menyukai novel ini untuk menjelajahi dunia, menjadi penulis novel asli online untuk menambah penghasilan, bergabung dengan kami. Anda dapat membaca atau membuat berbagai jenis buku, seperti novel roman, bacaan epik, novel manusia serigala, novel fantasi, novel sejarah dan sebagainya yang berkualitas tinggi. Jika Anda seorang penulis, maka akan memperoleh banyak inspirasi untuk membuat karya yang lebih baik. Terlebih lagi, karya Anda menjadi lebih menarik dan disukai pembaca.

Comments

No Comments
8 Chapters
Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status