Begitu mobil hitam berhenti di depan halaman, Ariana bisa melihat sosok Jason berdiri di depan pintu dengan kedua tangannya di saku celana, tubuh tegapnya bersandar pada kusen, menunggu.Tatapan pria itu tajam, penuh sesuatu yang sulit dijelaskan—antara rindu, marah, dan juga lega.Tapi sebagaimana biasanya, Jason terlalu pandai menyembunyikan perasaannya di balik ekspresi dingin yang nyaris tak bisa ditebak.Ariana turun dari mobil dengan hati berdebar. Jemmy berjalan di belakang, sempat melemparkan senyum kecil kepada sang tuan, lalu berlalu begitu saja menuju garasi. Kini tinggal mereka berdua yang saling berhadapan di ambang pintu besar itu.Jason hanya menatap, tanpa suara. Ariana menunduk sedikit, mencoba meredam gugup yang menjalari dadanya. “Aku sudah pulang, Jason,” ucapnya dengan pelan.Jason mengangguk singkat, namun matanya tak lepas dari wajah wanita itu. Seolah menelusuri setiap detail—dari rambut yang sedikit berantakan karena angin, hingga senyum lembut yang muncul di
Last Updated : 2025-10-16 Read more