All Chapters of Permaisuri yang Diabaikan: Chapter 161 - Chapter 170

Rencana Penanggulangan BanjirItu adalah proposal yang tidak terduga. Aku pikir ia akan memanfaatkan aku semaksimal mungkin karena aku adalah kartu yang pasti untuk mengalahkan Jiun, tetapi Adipati Lars memiliki kartu lain yang dapat menempatkannya pada risiko ketika keadaan menjadi salah."Jika Anda dapat melakukan dua hal ini, aku akan mendukung keputusan Anda untuk menjadi penerus keluarga Anda atas namaku. Aku minta maaf kepada kaisar, tetapi jika dua faksi yang berlawanan setuju, ia tidak punya pilihan lain selain menerimanya. Karena Anda akan menggantikan keluarga bangsawan besar dengan sejarah lebih dari 1.000 tahun, ia mungkin tidak akan marah.""Apakah Anda serius?""Tentu. Bagaimana dengan proposal saya? Aku tahu ayahmu sangat menentang sekarang. Saat ini, kedua faksi hampir tidak menjaga keseimbangan kekuasaan. Tidak ada yang baik jika hubungan kita dengan keluarga Monique memburuk, seperti yang Anda tahu. Jadi, aku harap A

Permintaan Putra MahkotaIa berhenti sejenak saat ia mencoba mengatakan sesuatu, lalu ia mengemukakan topik yang berbeda."Aku harus meminta pengertianmu.""Permisi?""Seperti yang kulakukan kemarin, kurasa aku akan menghadiri lebih banyak pesta dansa resmi dengan Nona Jena. Maaf. Aku harus membeli lebih banyak waktu, tetapi karena aku mengatakan aku butuh lebih banyak waktu untuk memverifikasinya, aku tidak punya pilihan lain.""Ah... Aku baik-baik saja, Yang Mulia."Aku sudah tahu itu. Meskipun aku masih tunangan resminya, Jiun diberi kualifikasi yang sama denganku, jadi jelas bahwa ia akan mengubah pasangannya di acara-acara resmi di masa depan. Namun, aku tidak menyangka ia akan meminta pengertianku tentang hal ini.Menatapku ketika aku melihatnya dengan terkejut, ia berkata dengan tidak nyaman, "Gaunmu...""Ya, Yang Mulia?""...Sepertinya bukan gaya yang biasa kau kenakan. Te

Janji dan BerkahKemudian ia sedikit membungkuk dan menatapku alih-alih berbalik. Jubah putih bersihnya berkibar dalam gelombang putih."Nona Monique.""Silakan, Yang Mulia.""Jangan lupakan apa yang kukatakan. Kemudian, sampai hari aku melihatmu lagi, semoga Tuhan melindungimu."Jubah putihnya berkibar lagi dalam gelombang.Aku mengawasinya untuk waktu yang lama saat ia berjalan melalui orang-orang dengan rambut abu-abunya yang panjang berdesir di atas karpet. Aku tidak bisa mengetahui apa yang ia lakukan.Mengapa ia mencoba meninggalkan kekaisaran pada saat kritis ini? Dan apa itu yang mungkin kudengar segera? Mengapa ia mendoakanku perlindungan Tuhan berulang kali?"Ia menarik, bukankah begitu?"Ketika Frincia mengatakan itu, aku akhirnya terbangun dari pikiran-pikiranku yang kosong. Nona Genoa berkata setelah melihat pintu masuk aula perjamuan."...Aku tidak suka or

Persiapan dan PertemuanAku melihat Istana Kekaisaran berangsur-angsur memudar dari tirai gerbongku yang setengah tersampir. Karena itu adalah hari pesta dansa resmi, cahaya kuning keluar dari istana pusat dan sekitarnya diterangi dengan banyak lampu. Itu sangat indah sehingga aku terbawa olehnya untuk waktu yang lama.Cahaya yang menerangi kegelapan dengan tampilan yang indah dan misterius.Saat roda gerbong bergulir, lampu kuning berangsur-angsur memudar. Aku merasa seperti beban berat di dadaku terangkat.Aku tiba-tiba menghela napas ketika aku pikir aku bisa bernapas dengan mudah saat aku tersedot ke dalam kegelapan dari tempat yang terang itu.Aku meregangkan lenganku ke arah Istana Kekaisaran. Istana pusat, yang sepertinya ku sentuh dengan ujung jariku, menjadi titik kecil dan semakin mengecil sampai tidak terlihat. Itu tampak seolah-olah itu adalah tempat yang seharusnya tidak berada dalam jangkauanku.Set

Ujian Hari Pendirian NasionalMeskipun aku menyerahkan hari festival yang paling penting kepadanya, tidak ada gangguan di antara faksi pro-kaisar. Tampaknya mereka memiliki kepercayaan yang cukup besar padaku karena aku telah mengurus pekerjaan rumah tangga di keluargaku sejak aku berusia sepuluh tahun. Di sisi lain, mereka tampaknya merasa bahwa Jiun tidak cukup kompeten karena ia diadopsi sebagai putri adipati hanya beberapa bulan yang lalu.Tetapi aku merasa tertekan ketika aku berpikir mereka akan cukup kecewa tentang hasil kompetisi ini. Jiun tidak akan kehilangan banyak bahkan jika ia tidak melakukan yang baik, tetapi bahkan jika aku berprestasi baik, aku tidak akan dapat mengklaim penghargaan yang pantas karena pengalaman masa laluku."Bolehkah aku menyarankan satu hal?""Apa itu, Earl Whir?"Setelah berpikir keras, Earl Whir dari faksi pro-kaisar meminta untuk berbicara. Seolah-olah ia tidak bisa membiarkan tes ini