“Seminggu?” ulang Ardan, memastikan ia tak salah dengar. Risa pun mengangguk membenarkan. "Kenapa? Gak boleh ya?" Alisnya terangkat tinggi, membuat Ardan tak enak hati.Meski keberatan dengan keputusan Risa yang datang tanpa memberi kabar lebih dulu, dan ingin menginap selama seminggu, Ardan tak mungkin menolak. Selain karena tak ada alasan untuk menolak, wanita itu adalah sepupu Melinda. Sejak Melinda masih sehat pun, Risa kerap menginap. Apalagi sewaktu berselisih dengan suaminya."Bukan gitu," dalih Ardan cepat. "Aku cuma kaget saja karena jam segini kamu tiba-tiba datang.""Ya, siapa tahu karena Melinda gak ada, aku gak boleh nginap lagi," katanya sambil sesekali matanya melirik ke arah tangga.Menyadari itu, Ardan pun mengikuti arah pandangannya. Kegelisahan seketika menguasainya, terlihat jelas dari wajahnya yang menegang. "Biar aku bawa kopermu ke kamar," ujar Ardan, beranjak mendekat lalu meraih handle koper.Sebelum ia benar-benar melangkah, ucapan Risa mengurungkan niatny
Last Updated : 2025-11-13 Read more