Setelah napas mereka jauh lebih stabil, Bayu melepaskan penyatuan mereka dan mencium bibir Katerina dalam. Katerina yang masih bingung dengan ucapan Bayu sebelumnya menahan tubuh laki-laki itu saat akan menjauh."Kamu kok ngomong gitu tadi, Mas?"Bayu mengernyitkan dahi, "Ngomong apa, Cantik?""Tadi minta aku buat janji, kayak kenapa sampai segitunya, Mas?"Bayu mencoba tetap menampilkan raut tenang di depan Katerina, "Mungkin itu refleks aja karena saya tadi puas banget." Ucapnya membuat Katerina menepuk kedua bahu suaminya."Udah yuk, tidur. Apa mau main lagi?" Tanya Bayu dengan nada menggoda."Nggak, Mas. Ini kan tadi pengantar tidur." Ucap Katerina sambil membenarkan pakaiannyaMereka kembali berbaring di ranjang dan berpelukan, tapi entah kenapa Katerina masih memikirkan ucapan Bayu yang memintanya untuk berjanji agar tak meninggalkan laki-laki itu. Perasaannya mengatakan ada yang aneh, seolah suaminya itu tengah menyembunyikan sesuatu."Aku nggak bisa janji, Mas. Tapi aku hanya
Last Updated : 2025-11-29 Read more