Bagaimana Cara Mengurangi Kesan Kasar Saat Pakai So Annoying Artinya?

2025-10-13 10:35:18 101

3 Answers

Nora
Nora
2025-10-14 10:37:57
Ada trik sederhana yang sering kubilang ke teman yang suka pakai frasa kasar tanpa sadar: konteks dan inti kalimat itu penentu apakah terdengar tajam atau santai.

'So annoying' pada intinya berarti 'sangat menjengkelkan' atau 'bikin kesal'. Kalau dilempar ke seseorang langsung, nuansanya bisa gampang terasa menyerang—apalagi tanpa ekspresi wajah atau nada suara. Cara paling efektif buat meredam kesannya adalah mengganti kata atau menambah penjelasan supaya fokusnya bukan pada menyerang orangnya, tapi pada situasi atau perasaanmu. Misalnya, daripada bilang "You're so annoying", coba "That was kinda annoying for me" atau "I found that a bit frustrating". Menambahkan kata seperti 'a bit', 'kinda', atau 'for me' langsung bikin pernyataan lebih personal dan kurang menghakimi.

Di chat, emoji dan tanda baca juga kerja hebat. Tambahin emotikon santai 😊 atau gunakan ellipsis untuk meredam: "That’s... annoying" terasa lebih ringan. Kalau ngomong langsung, turunkan volume, pakai nada yang mengarah ke diskusi bukan serangan, dan sisipkan pujian atau penjelasan: "I get why you did it, but it felt annoying because...". Teknik sandwich (pujian—kritik—pujian) juga ampuh untuk situasi sensitif.

Kalau mau terdengar lebih dewasa, fokus pada solusi: "This is annoying; can we try doing it like this?" memberi kesan kolaboratif. Aku biasanya pakai campuran frasa lembut dan humor kecil untuk membuat orang nggak terpancing defensif—sering berhasil bikin obrolan tetap hangat tanpa mengorbankan apa yang mau kukatakan.
Quinn
Quinn
2025-10-16 18:34:32
Nada suara itu nyata pengaruhnya, dan itu yang kerap kubahas saat ngobrol sama teman dari berbagai komunitas online.

Dalam bahasa Inggris, 'so annoying' memang padat dan eksplisit—cukup langsung untuk bikin orang tersinggung. Salah satu strategi favoritku adalah mengubah kalimat menjadi pernyataan perasaan: "I'm a bit annoyed" atau "It bothered me a little". Ketika kita memberi label pada perasaan sendiri, lawan bicara cenderung nggak merasa diserang. Aku juga sering mengubah subjek dari 'you' jadi 'this' atau 'that', contoh: daripada "You're so annoying", pakai "That was annoying". Perbedaan kecil itu bikin atmosfer komunikasi jauh lebih bersahabat.

Kalau sedang menulis, aku suka menambahkan konteks singkat supaya maksudnya jelas—misal, "Not a big deal, but that was kinda annoying because I had to redo it." Itu nunjukin alasan, bukan cuma protes tanpa dasar. Untuk pesan santai ke teman dekat, memakai meme atau GIF bisa jadi cara halus yang tetap menyampaikan rasa kesal tanpa bikin drama. Pokoknya, thoughtfulness dan sedikit phrasing change bisa mengubah 'so annoying' dari tajam jadi manusiawi.
Violet
Violet
2025-10-18 05:45:19
Garis besarnya, mengurangi kesan kasar saat pakai 'so annoying' itu soal memilih kata, nada, dan konteks.

Aku biasanya langsung ganti kata atau tambahkan qualifier: 'a bit annoying', 'kinda annoying', atau 'a little frustrating' terdengar jauh lebih lembut. Menyisipkan 'for me' atau 'to me' juga bikin pernyataan terasa subjektif, bukan vonis. Kalau ngobrol langsung, turunkan intensitas dengan intonasi yang menurun dan ekspresi wajah yang netral—itu mengurangi kemungkinan lawan bicara tersinggung.

Strategi lain yang cepat efektif: fokus ke perilaku, bukan orangnya. Ucapkan "That action felt annoying" alih-alih "You are annoying". Di chat, emotikon, GIF, atau kalimat pembuka ringan seperti "Not to be picky, but..." membantu menyesuaikan mood. Aku sering melakukan kombinasi ini: softener + alasan singkat + solusi, supaya pesan sampai tanpa membuat suasana tegang.
View All Answers
Scan code to download App

Related Books

Bagaimana Mungkin?
Bagaimana Mungkin?
Shayra Anindya terpaksa harus menikah dengan Adien Raffasyah Aldebaran, demi menyelamatkan perusahaan peninggalan almarhum ayahnya yang hampir bangkrut. "Bagaimana mungkin, Mama melamar seorang pria untukku, untuk anak gadismu sendiri, Ma? Dimana-mana keluarga prialah yang melamar anak gadis bukan malah sebaliknya ...," protes Shayra tak percaya dengan keputusan ibunya. "Lalu kamu bisa menolaknya lagi dan pria itu akan makin menghancurkan perusahaan peninggalan almarhum papamu! Atau mungkin dia akan berbuat lebih dan menghancurkan yang lainnya. Tidak!! Mama takakan membiarkan hal itu terjadi. Kamu menikahlah dengannya supaya masalah selesai." Ibunya Karina melipat tangannya tegas dengan keputusan yang tak dapat digugat. "Aku sudah bilang, Aku nggak mau jadi isterinya Ma! Asal Mama tahu saja, Adien itu setengah mati membenciku! Lalu sebentar lagi aku akan menjadi isterinya, yang benar saja. Ckck, yang ada bukannya hidup bahagia malah jalan hidupku hancur ditangan suamiku sendiri ..." Shayra meringis ngeri membayangkan perkataannya sendiri Mamanya Karina menghela nafasnya kasar. "Dimana-mana tidak ada suami yang tega menghancurkan isterinya sendiri, sebab hal itu sama saja dengan menghancurkan dirinya sendiri. Yahhh! Terkecuali itu sinetron ajab, kalo itu sih, beda lagi ceritanya. Sudah-sudahlah, keputusan Mama sudah bulat! Kamu tetap harus menikah dangannya, titik enggak ada komanya lagi apalagi kata, 'tapi-tapi.' Paham?!!" Mamanya bersikeras dengan pendiriannya. "Tapi Ma, Adien membenc-" "Tidak ada tapi-tapian, Shayra! Mama gak mau tahu, pokoknya bagaimana pun caranya kamu harus tetap menikah dengan Adien!" Tegas Karina tak ingin dibantah segera memotong kalimat Shayra yang belum selesai. Copyright 2020 Written by Saiyaarasaiyaara
10
51 Chapters
Bagaimana Denganku
Bagaimana Denganku
Firli menangis saat melihat perempuan yang berada di dalam pelukan suaminya adalah perempuan yang sama dengan tamu yang mendatanginya beberapa hari yang lalu untuk memberikannya dua pilihan yaitu cerai atau menerima perempuan itu sebagai istri kedua dari suaminya, Varel Memilih menepi setelah kejadian itu Firli pergi dengan membawa bayi dalam kandungannya yang baru berusia delapan Minggu Dan benar saja setelah kepergian Firli hidup Varel mulai limbung tekanan dari kedua orang tuanya dan ipar tak sanggup Varel tangani apalagi saat tahu istrinya pergi dengan bayi yang selama 2 tahun ini selalu menjadi doa utamanya Bagaimana Denganku?!
10
81 Chapters
Annoying Marriage
Annoying Marriage
Menikahi Karina adalah sebuah keputusan kepepet yang Yudha ambil karena dia tidak mau jika harus dijodohkan dengan wanita pilihan sang ibu. Menikahi Yudha yang merupakan dosen killer yang selalu ribut dengan dirinya, adalah sebuah kesialan buah sumpah yang Karina ucapkan hari itu. "Siapapun yang menemukan flashdisk dan kasih balik ke aku, kalau perempuan aku jadikan dia saudara, kalau laki-laki bakal aku jadikan dia suami!" -Karina Destinna Pertiwi- "Setelah sidang, saya tunggu diruangan saya untuk membahas kapan saya bisa kerumah mu untuk melamar. Kebetulan saya sedang butuh isteri!" -dr. Yudha Anggara Yudhistira, Sp. B- Cover by : @reistyaa
9.8
164 Chapters
Annoying couple
Annoying couple
Seorang perempuan berusia 20 tahun terpaksa harus menikahi laki-laki yang umurnya lebih tua dari dia. perbedaan usia itu membuat mereka selalu berdebat. Karena bedaan pendapat. palagi kepribadian mereka yang sangat jauh berbeda, jihan perempuan yang terkenal dengan ke bar-bar rannya. Sementara Calvin seorang CEO yang memiliki sifat tenang dan sabar. Bisa kah mereka bertahan dengan pernikahan Mereka? Yuk simak kisah nya biar tau kelanjutan dari kisah mereka berdua.
10
34 Chapters
Istriku Selingkuh Pakai Handphone Mertuaku
Istriku Selingkuh Pakai Handphone Mertuaku
Julia dan Riyadi adalah pasangan suami istri. Hubungan mereka akhirnya sempat kandas, karena Julia yang ketahuan selingkuh dengan pria lain. Riyadi yang hanya seorang karyawan kontrak di sebuah perusahaan pembuat triplek, membuat Julia mengambil celah untuk selingkuh. Dengan kedatangan ibunya yang ia paksakan, membuat Julia memainkan perannya. Ya, Julia memaksa agar ibunya tinggal bersama dengan mereka. Padahal ada anak kakaknya Neti, yang harus ibunya rawat. Karena memang ibunya sendirilah yang meminta untuk merawat cucunya. Dengan menggunakan ponsel ibunya sendiri, Julia tega melancarkan aksinya. Meskipun Julia menggunakan handphone ibunya untuk selingkuh, tetapi Riyadi sempat beberapa kali hampir curiga. Setiap Riyadi pergi bekerja, saat itulah Julia pergi bersama selingkuhannya. Dengan berbagai alasan, Julia seolah bisa mengelak beberapa tuduhan. Dan, akhirnya ketahuan. Sehingga Riyadi mengusir istrinya sendiri, ia sangat marah. Karena selama bekerja, Riyadi selalu menuruti tuntutan sang istri yang meminta gaji lebih. Riyadi selalu mengambil waktu untuk lembur, tetapi demi nafsu dan keegoisan Julia tega berkhianat di belakang suaminya. Akankah, Julia dan Riyadi bersatu kembali? Dan apakah Riyadi akan memaafkan istrinya? Silakan baca dan ikuti kisahnya ya bestie.
10
32 Chapters
Tak Pakai Perhiasan Dikira Melarat
Tak Pakai Perhiasan Dikira Melarat
Dicampakkan karena beda kasta, tak membuatku patah arang. Membuktikan diri bahwa aku bukanlah wanita biasa, tak perlu dengan banyak kata. (Arta). Di usianya yang hampir mendekati kepala tiga, Arta masih fokus pada karir dan membahagiakan mereka yang ada di sekitar. Ia pun selalu tampil bersahaja, hingga sering diremehkan oleh orang di sekelilingnya. Hari-hari yang dijalani wanita itu mulai berubah saat Evan, seorang pengusaha sukses berstatus duda, hadir memasuki kehidupannya. Selain konflik di antara keduanya, Arta dan Evan juga harus menyelidiki dalang di balik semua kekacauan yang menimpa perusahaan mereka, sekaligus berupaya mempertahankan cinta yang terus diuji.
10
39 Chapters

Related Questions

Mengapa Reaksi Orang Berbeda Terhadap So Annoying Artinya?

3 Answers2025-10-13 18:27:19
Gila, reaksi orang itu bisa beda parah waktu mereka denger 'so annoying'. Aku pernah ngerasain sendiri: ngomong ke satu temen, dia ketawa karena ngerti itu bercanda, sementara temen lain langsung kesinggung kayak aku nyeletuk hinaan. Menurutku ada beberapa lapisan yang ngaruh — intonasi dan konteks nomor satu. Kalau diucapin sambil ngedip atau pake emoji, biasanya yang nerima nangkepnya santai. Tapi kalo disampaikan dengan nada datar atau marah, kata itu berubah jadi pembenaran emosi negatif. Selain itu, latar belakang bahasa dan budaya juga nyulik persepsi. Temen yang bahasa Inggrisnya bukan bahasa ibu mungkin cuma fokus ke arti literal 'sangat mengganggu', tanpa menangkap sarkasme atau candaan khas penutur asli. Di sisi lain, orang yang tumbuh di lingkungan yang sering pake ekspresi berlebihan bisa ngerespon lebih rileks karena mereka udah kebal istilah hiperbolis kayak gitu. Yang bikin rumit lagi adalah hubungan antarorang: kalau kamu deket, kata-kata yang sama bisa dianggap lelucon; kalau hubungan tipis atau berkonflik, reaksi cenderung defensif. Aku belajar untuk lebih peka: sebelum ngegas, liat dulu konteks—emosi pengirim, medium (chat vs tatap muka), dan sejarah interaksi. Kadang solusinya sederhana: ulangi dengan kalimat yang lebih jelas atau tambahin emoji supaya maksud gak salah tangkap. Itulah kenapa satu frasa sederhana bisa memicu beragam respon.

Apakah Konteks Emosi Yang Disiratkan So Annoying Artinya?

3 Answers2025-10-13 21:29:01
Hei, kata 'so annoying' itu lebih dari sekadar keluhan singkat — seringkali ia adalah paket emosi yang dikemas hemat. Buatku, inti dari ungkapan itu biasanya adalah rasa jengkel yang bisa berkisar dari sedikit kesal sampai benar-benar terganggu. Kalau seseorang bilang ‘so annoying’ dengan nada cepat dan keras, itu tanda frustrasi yang relatif kuat; kalau diucap pelan dengan titik-titik di akhir, ada unsur lelah atau pasrah. Dalam obrolan teks, perbedaannya muncul lewat tanda baca dan emoji: ‘so annoying!!!’ cenderung marah atau ingin menegaskan, sementara ‘so annoying…’ bisa berarti bingung atau kecewa. Di sisi lain, konteks sosial sangat menentukan makna. Dalam percakapan antar teman, ‘so annoying’ sering dipakai bercanda atau berlebihan untuk hal sepele—contohnya remote TV yang hilang lagi. Namun di lingkungan kerja, itu bisa menandakan ketegangan yang serius, terutama kalau diikuti komentar tentang pola perilaku seseorang. Kalau sering terdengar dari satu orang tentang hal yang sama, itu bisa jadi sinyal bahwa batasannya dilanggar atau beban emosionalnya menumpuk. Aku biasanya mencoba memperhatikan konteks, nada bicara, dan apakah ungkapan itu diulang-ulang untuk menilai apakah perlu intervensi, empati, atau sekadar ikut tertawa kecil.

Bisakah So Annoying Artinya Terdengar Sarkastik Atau Serius?

3 Answers2025-10-13 04:31:04
Gue pernah lihat istilah 'so annoying' dipakai buat ngegambarin dua hal yang sangat berbeda, dan itu yang bikin kebingungan. Di obrolan santai, kalau temen ketik 'so annoying' sambil nambahin emoji 😂 atau GIF mata rolling, biasanya itu sarkastik—dia lagi nyindir situasi atau orang sambil bercanda. Tapi kalau ditulis polos tanpa embel-embel, misal cuma 'so annoying.' dengan titik, nada itu lebih ke serius atau kesal beneran. Suara dan konteks itu kunci. Kalau di dunia nyata, intonasi naik-turun, nada datar, atau disertai desahan panjang bisa langsung nunjukin maksud. Di tulisan, orang pakai huruf kapital, pengulangan (cont: 'sooooo annoying'), tanda seru, atau emoji buat ngasih petunjuk. Juga perhatikan siapa yang ngomong—temen dekat sering pakai sarkasme; orang yang jarang kita kenal kemungkinan besar jujur. Kadang ada juga indikator sarkasme seperti '/s' atau tanda tilde '~'. Kalau lagi ngerespon, aku lebih suka nanya singkat supaya jelas: 'Maksudmu serius atau bercanda?' atau bikin balasan ringan kalau aku ngerasa itu bercanda. Intinya, 'so annoying' itu bisa dua-duanya tergantung cara penyampaiannya—intonasi, tanda baca, emoji, dan relasi antar pembicara. Gaya ngomong dan konteks yang kasih warna, bukan kata itu sendiri.

Bagaimana Penerjemahan So Annoying Artinya Ke Bahasa Formal?

3 Answers2025-10-13 22:29:30
Menerjemahkan frasa singkat seperti 'so annoying' selalu bikin aku mikir dua kali karena maknanya bergantung sama konteks dan intensitas emosi si pembicara. Dalam bahasa formal yang aman dipakai di surat, laporan, atau komunikasi profesional, pilihanku biasanya 'sangat mengganggu' atau 'sangat menjengkelkan'. Kedua pilihan ini netral dan cukup kuat tanpa terkesan emosional atau remeh. Kalau nuansanya lebih ke soal kerepotan atau hambatan administratif, aku suka memakai 'sangat merepotkan' atau 'menyebabkan ketidaknyamanan yang cukup berarti'. Frasa ini cocok untuk laporan resmi: contoh — "Kondisi tersebut sangat mengganggu kelancaran operasional" atau "Perilaku tersebut menimbulkan ketidaknyamanan bagi pihak terkait." Untuk nada yang lebih halus tapi tetap formal, 'cukup mengganggu' bisa dipakai jika ingin merendahkan intensitas. Satu tips kecil dari penggemar kata-kata: hindari terjemahan literal yang terlalu kasual seperti 'so annoying' → 'sangat menyebalkan' di dokumen formal, karena 'menyebalkan' terasa santai. Bila kamu menulis email resmi atau laporan, pilih frasa yang menjelaskan dampak, misalnya 'menyebabkan gangguan' atau 'mengganggu proses', sehingga pembaca tahu alasan keluhan dan bukan sekadar curahan emosi.

Kapan Tepat Memakai So Annoying Artinya Dalam Pesan Teks?

3 Answers2025-10-13 19:15:07
Gue sering banget lihat orang pakai 'so annoying' di chat, dan cara pakainya tuh sangat tergantung suasana hati dan hubungan kalian. Secara harfiah, itu berarti 'sangat menyebalkan' atau 'ngeselin banget', tapi nada bisa berubah 180 derajat tergantung konteks. Kalau ada teman yang selalu nge-spoiler, telat bales, atau bercanda berlebihan, bilang "You're so annoying" bisa terasa lucu dan akrab—apalagi kalau diselingi emoji ngakak atau 'lol'. Di sisi lain, kalau sama orang yang nggak terlalu dekat atau dalam situasi formal, pakai kata itu gampang disalahpahami. Tanpa intonasi suara, teks sering kehilangan nuansa; jadi pesan yang dimaksud bercanda bisa dibaca sebagai menyerang. Kalau mau nyindir halus, mending tambahin emotikon, kata-kata pelunak seperti "a bit" atau gunakan bahasa Indonesia yang lebih sopan seperti "lumayan ngeselin sih". Intinya, pakai 'so annoying' saat kamu yakin hubunganmu cukup santai dan penerima tahu kamu nggak marah serius. Hindari di chat kerja, dengan orang tua, atau saat diskusi sensitif. Kalau ragu, ubah jadi candaan jelas atau jelaskan maksudmu biar suasana tetap enak — gue selalu lebih senang pilih komunikasi yang nggak bikin salah paham, biar nanti nggak jadi drama yang nggak perlu.

Contoh Kalimat Yang Menggunakan So Annoying Artinya Apa Saja?

3 Answers2025-10-13 21:38:25
Ada kalanya ungkapan simpel bisa mengekspresikan kekesalan dengan pas—'so annoying' itu contohnya. Aku sering pakai frasa ini kalau sesuatu ngeselin banget tapi nggak sampai bikin marah besar; lebih ke level gangguan yang berulang atau kecil tapi mengganggu mood. Contoh kalimat dan artinya yang kususun berdasarkan situasi: 'My phone keeps buzzing during the movie, it's so annoying.' — 'Hp-ku terus bergetar pas nonton, itu sangat menyebalkan.' Nuansanya: gangguan yang memecah konsentrasi. 'It's so annoying when people chew loudly.' — 'Sungguh menyebalkan saat orang mengunyah dengan suara keras.' Ini contoh kegemaran mengeluh soal kebiasaan orang lain. 'You're so annoying, stop copying me.' — 'Kamu benar-benar menyebalkan, berhenti meniruku.' Lebih langsung ke orang yang mengganggu. 'The slow internet is so annoying; pages take forever to load.' — 'Internet yang lambat itu sangat mengganggu; halaman butuh lama banget untuk terbuka.' Biasanya dipakai waktu frustrasi kecil. Kalimat lain seperti 'This song is so annoying, I can't get it out of my head.' menunjukkan kekesalan yang ironis karena lagu yang kelewat nempel. Atau 'That constant drip from the tap is so annoying at night' menggambarkan gangguan fisik yang menguras kesabaran. Perlu dicatat: intensitas 'so annoying' bisa ringan sampai pedas tergantung intonasi dan konteks; di chat sering dipakai bercanda juga. Aku sendiri suka menggunakannya buat hal-hal remeh yang bikin hari agak terganggu, bukan buat masalah serius, jadi nuansanya sering santai—tapi tetap menyampaikan kekesalan.

Apa Sinonim Yang Setara Untuk So Annoying Artinya Di Indonesia?

3 Answers2025-10-13 22:28:55
Aku sering kepikiran gimana cara paling pas menerjemahkan 'so annoying' ke bahasa Indonesia tanpa kehilangan nuansa emosinya. Kalau mau yang netral dan bisa dipakai di tulisan atau obrolan formal, aku biasanya pakai 'sangat menyebalkan' atau 'sangat menjengkelkan'. Contohnya: "Komentar itu sangat menyebalkan" — terdengar rapi tapi tetap mengekspresikan kekesalan. Untuk rasa yang sedikit lebih emosional tapi masih sopan, 'cukup mengganggu' atau 'membuat frustrasi' kerja banget; cocok waktu kamu mau bilang sesuatu itu mengacaukan mood atau proses kerja. Di percakapan santai, aku lebih sering pakai variasi gaul seperti 'ngegas banget', 'banget ngeselin', atau 'nyebelin parah'. Kalau mau bahasa yang lebih ringan dan informal: 'bikin kesal', 'bikin kesel', 'bikin geregetan'. Untuk situasi ekstrem—misalnya seseorang benar-benar melampaui batas—'sangat menjengkelkan', 'sungguh menyebalkan', atau 'membuat marah' memberikan bobot yang lebih serius. Intinya, pilih kata sesuai konteks dan intensitas perasaanmu; bahasa formal dan slang sama-sama punya tempatnya dalam menyalurkan perasaan kesal-ku.

Apa Pengaruh Karakter Annoying Terhadap Alur Cerita?

3 Answers2025-10-03 11:19:23
Karakternya yang menyebalkan seringkali memberi warna tersendiri dalam cerita yang kita cintai. Bayangkan sebuah anime di mana karakter utama berjuang menghadapi tantangan berat, tetapi di satu sisi, ada karakter annoying yang selalu menjadi penghalang atau bahkan komedi. Contohnya bisa dilihat dalam 'One Piece', di mana Usopp sering kali membuat kita tertawa dengan tingkah lakunya yang canggung dan sikap pesimistisnya. Tanpa karakter seperti itu, suasana cerita bisa terasa monoton dan serius. Mereka memberikan momen yang menyenangkan di tengah drama, memberi kita jeda sejenak untuk tertawa sebelum kembali terjun ke momen emosional. Tak hanya itu, karakter annoying juga membantu menyoroti sifat atau kekuatan karakter protagonis. Dalam banyak kasus, karakter utama justru tumbuh dan belajar menjadi lebih baik karena mereka harus menghadapi dan berinteraksi dengan karakter yang menyebalkan. Contohnya, dalam 'Naruto', kita bisa melihat bagaimana kehadiran Sakura di awal cerita, yang terkesan sangat mengganggu, sebenarnya membantu Naruto berjuang untuk mendapatkan pengakuan dan membuktikan kemampuannya. Proses ini menambah lapisan kedalaman pada karakter-karakter tersebut dan membuat perjalanan mereka dalam cerita menjadi lebih menarik. Terakhir, jangan lupa tentang kekuatan emosional dari karakter annoying. Karakter-karakter semacam ini sering kali memiliki kisah latar yang bisa membuat kita merasa simpati bahkan jika perilakunya tidak disukai. Saat meneliti lebih jauh ke dalam cerita, kita bisa menemukan alasan di balik tindakan mereka yang menyebalkan dan memahami perspektif mereka. Dengan cara ini, mereka benar-benar memperkaya alur cerita dan memberikan kita lebih banyak untuk dipikirkan tentang hubungan antar karakter. Jadi, meski kadang mengganggu, mereka sangat penting dalam membentuk dinamika dan penyampaian cerita secara keseluruhan.
Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status