Siapa Yang Menyanyikan Lirik Shollu Ala Nurilladzi Populer?

2025-09-14 05:46:35 61

3 Answers

Abel
Abel
2025-09-15 17:58:44
Suara itu masih nempel di telinga—bayangkan malam pengajian, lampu temaram, dan seseorang memimpin kumpulan sholawat sehingga semua ikut nada 'shollu ala nurilladzi'. Untukku, frasa itu lebih terasa sebagai bagian dari tradisi lisan daripada lagu yang punya satu penyanyi tunggal. Aku sering mendengar potongan itu dinyanyikan oleh berbagai macam kelompok: dari rebana kampung, grup qasidah modern, sampai para habib dan penyanyi sholawat yang suaranya viral di YouTube dan media sosial.

Kalau ditanya siapa yang populer membawakan, nama yang sering muncul di banyak rekaman dan video viral adalah Habib Syech—bukan berarti dia penemu teksnya, melainkan karena gayanya yang khas dan sering tampil di acara besar membuat versi itu banyak dikenal. Selain itu, banyak channel YouTube lokal dan tim produksi sholawat juga mengaransemen ulang sehingga makin banyak variasi. Intinya, frasa tersebut lebih seperti refrain tradisi yang diwariskan dan diinterpretasi oleh banyak orang, bukan karya satu individu.

Aku suka melihat bagaimana satu baris pendek bisa berbeda rasanya tergantung siapa yang menyanyikan: ada yang bikin merinding, ada yang nge-groove karena aransemen modern. Jadi kalau kamu menemukan versi yang kamu suka, cari nama performer di deskripsi video atau komentar; seringkali di situlah jejak si pembawa suara yang bikin versi itu jadi viral. Aku sendiri senang koleksi beberapa versi karena tiap versi punya warna emosional yang berbeda.
Ellie
Ellie
2025-09-16 15:47:03
Kalau ditanya siapa yang menyanyikan 'shollu ala nurilladzi' secara tunggal, jawabannya sederhana: tidak ada satu orang saja. Kalimat itu merupakan bagian dari tradisi sholawat yang diamalkan dan dinyanyikan oleh banyak pihak, dari kelompok rebana sampai penyanyi sholawat terkenal. Aku sering menemukan versi berbeda di YouTube, Instagram, dan rekaman pengajian.

Beberapa versi yang populer memang berasal dari penampilan figur publik dalam acara besar, sehingga nama mereka sering dikaitkan dengan fragmen tersebut—tetapi naskah atau bait sholawat itu sendiri bersifat kolektif dan turun-temurun. Jadi kalau kamu suka satu versi, mungkin penyanyi di video itulah pemegang versi itu, tapi jangan terkejut kalau versi lain punya nuansa yang sama kuatnya. Bagi aku, bagian terbaiknya justru ketika mendengar variasi itu—setiap versi memberi rasa kebersamaan yang berbeda.
Peter
Peter
2025-09-20 15:57:07
Di timeline TikTok aku, sering muncul klip pendek dengan potongan 'shollu ala nurilladzi' yang dipakai sebagai latar pengajian, mukjizat doa, atau sekadar latar estetik. Dari pengamatan kasual, sulit menunjuk satu penyanyi tunggal karena fragmen itu kerap dipakai ulang oleh banyak kreator dan grup sholawat. Banyak versi yang beredar: ada yang solo vokal, ada yang dengan full chorus dan instrumen tradisional.

Kalau mau nama besar yang sering diasosiasikan, beberapa orang menyebut Habib Syech karena dia sering tampil di hadrah besar dan rekamannya mudah tersebar. Namun lebih akurat kalau bilang bahwa bait ini adalah bagian dari repertori umum sholawat—makanya banyak penyanyi lokal, kelompok marawis, dan penceramah yang membawakannya dalam versi masing-masing. Di era digital, satu fragmen gampang jadi viral lalu orang salah kaprah mengira itu karya eksklusif seorang penyanyi.

Sebagai penikmat yang sering nge-save clip, aku menyarankan cek deskripsi atau komentar video kalau penasaran siapa pembawa versi tertentu. Banyak pembuat konten menyantumkan sumber atau link ke lagu penuh—jadi itu jalan pintar buat ketemu versi orisinal yang kamu suka.
View All Answers
Scan code to download App

Related Books

Siapa yang Peduli?
Siapa yang Peduli?
Bagaimana rasanya jika saat terbangun kamu berada di dalam novel yang baru saja kamu baca semalam? Diana membuka matanya pada tempat asing bahkan di tubuh yang berbeda hanya untuk tahu kalau dia adalah bagian dari novel yang semalam dia baca.  Tidak, dia bukan sebagai pemeran antagonis, bukan juga pemeran utama atau bahkan sampingan. Dia adalah bagian dari keluarga pemeran sampingan yang hanya disebut satu kali, "Kau tahu, Dirga itu berasal dari keluarga kaya." Dan keluarga yang dimaksud adalah suami kurang ajar Diana.  Jangankan mempunyai dialog, namanya bahkan tidak muncul!! Diana jauh lebih menyedihkan daripada tokoh tambahan pemenuh kelas.  Tidak sampai disitu kesialannya. Diana harus menghadapi suaminya yang berselingkuh dengan Adik tirinya juga kebencian keluarga sang suami.  Demi langit, Diana itu bukan orang yang bisa ditindas begitu saja!  Suaminya mau cerai? Oke!  Karena tubuh ini sudah jadi miliknya jadi Diana akan melakukan semua dengan caranya!
Not enough ratings
16 Chapters
ARKA: Seorang Manusia yang Bukan Siapa-siapa
ARKA: Seorang Manusia yang Bukan Siapa-siapa
Suasana meledak, semua orang maju. Aku segera bergerak cepat ke arah Salma yang langsung melayangkan kakinya ke selangkangan dua pria yang mengapitnya. Aku meraih tangan Salma. Sesuai arahku Ferdi dan tiga temannya mengikutiku. "Fer, bawa!" Aku melepas lengan Salma. Ferdi bergegas menariknya menjauhiku. "Keluar!" tegasku sambil menunjuk arah belakang yang memang kosong. "Nggak, Arka!" teriak Salma, terus menjulurkan tangan. Aku tersenyum. Salma perlahan hilang. Syukurlah mereka berhasil kabur. Hampir lima belas menit, aku masih bertahan. Banyak dari mereka yang langsung tumbang setelah kuhajar. Tapi beberapa serangan berhasil membuat sekujur badanku babak belur. Kini penglihatanku sudah mulai runyam. Aku segera meraih balok kayu yang tergeletak tak jauh, lalu menodongkannya ke segala arah. Tanpa terduga, ada yang menyerangku dari belakang, kepalaku terasa dihantam keras dengan benda tumpul. Kakiku tak kuat lagi menopang, tak lama tubuhku telah terjengkang. Pandanganku menggelap. Sayup-sayup, aku mendengar bunyi yang tak asing. Namun, seketika hening. (Maaf, ya, jika ada narasi maupun dialog yang memakai Bahasa Sunda. Kalau mau tahu artinya ke Mbah Google aja, ya, biar sambil belajar plus ada kerjaan. Ehehehe. Salam damai dari Author) Ikuti aku di cuiter dan kilogram @tadi_hujan, agar kita bisa saling kenal.
10
44 Chapters
Siapa yang Menghamili Muridku?
Siapa yang Menghamili Muridku?
Sandiyya--murid kebanggaanku--mendadak hamil dan dikeluarkan dari sekolah. Rasanya, aku tak bisa mempercayai hal ini! Bagaimana bisa siswi secerdas dia bisa terperosok ke jurang kesalahan seperti itu? Aku, Bu Endang, akan menyelediki kasus ini hingga tuntas dan takkan membiarkan Sandiyya terus terpuruk. Dia harus bangkit dan memperbiaki kesalahannya. Simak kisahnya!
10
59 Chapters
SIAPA ?
SIAPA ?
Johan Aditama dan Anggita Zakiyah, kakak beradik yang harus menerima pahitnya kehidupan dengan meninggal nya orang tua mereka. Kini mereka tinggal bersama om Agung dan bi Lina. Seiring berjalannya waktu, perusahaan peninggalan orang tua Johan yang dipegang oleh om Agung mengalami masalah. Hal itu memaksa Johan harus berlatih menjadi pemegang perusahaan. Di bawah didikan om Agung dan para sahabatnya, Johan dan Timnya berlatih. Di tengah kesibukan latihan mereka, terungkap fakta tentang penyebab kematian orang tua mereka, yang menyeret om Ferdi sebagai tersangka. Sebuah bukti ditemukan Johan dari om Ferdi tentang pelaku sebenarnya. Tetapi dalam membongkar kedoknya, Johan harus kehilangan banyak orang yang ia cintai. Mampukah Johan dan Anggita beserta Timnya itu membongkar siapa pelaku sebenarnya,?.
10
7 Chapters
Bayi Siapa?
Bayi Siapa?
Atik menemukan seorang bayi perempuan dalam kardus di depan rumahnya. Dia bertekad untuk mencari tahu siapa orang tua bayi tersebut. Dia juga mencurigai orang-orang yang tinggal bersamanya
Not enough ratings
46 Chapters
Rumah Teh Ala Miranda
Rumah Teh Ala Miranda
Rumah teh milik Miranda menjadi populer semenjak kedatangan Ratu Julia, ratu dari Kerajaan Diwnsta. Setelah kedatangan sang ratu, muncul sebuah kasus pembunuhan seorang aktris musikal terkenal, Isabella Falcon, salah satu pelanggan di rumah teh tersebut sebelum insiden terjadi. Para pekerja dan Miranda, mau tidak mau harus mengukapkan siapa pelaku di balik pembunuhan agar reputasi rumah teh ini tidak turun secara drastis.
10
14 Chapters

Related Questions

Mengapa Masyarakat Sering Menyanyikan Lirik Shollu Ala Nurilladzi?

3 Answers2025-09-14 09:48:40
Suara itu selalu bikin merinding buatku. Waktu ada kumpul-kumpul keluarga atau majelis kecil di kampung, hampir selalu ada yang mulai menyenandungkan frasa itu—dan dalam hitungan detik semua ikut. Bukan cuma karena kata-katanya; melodinya sederhana, berulang, dan pas untuk nyanyi bersama. Aku sering duduk di pojok sambil ngopi, melihat anak-anak ikut menirukan orang tua dengan penuh serius tapi polos, dan itu selalu terasa hangat. Kalau dipikir lagi, ada banyak lapisan kenapa lirik 'shollu ala nurilladzi' gampang nempel di telinga orang. Secara musikal ia mudah diingat: nada-nada yang nggak ekstrem, ritme yang bisa diulang-ulang, sehingga cocok untuk chorus massal. Secara religius, frasa itu membawa makna pengharapan, penghormatan, dan doa—perasaan yang universal. Di era media sosial, versi cover, remix, dan video sing-along menyebar cepat, membuatnya semakin familiar bahkan bagi yang tadinya nggak terlalu religius. Di sisi sosial, menyanyikannya jadi semacam perekat identitas dan kebersamaan. Saat orang bernyanyi bareng, ada resonansi emosional yang bikin suasana lebih akrab, dari pengajian sampai reuni. Aku kadang ikut sibuk merekam versi kekinian yang muncul di timeline, tertawa sendiri melihat kreativitas orang, tapi di balik itu ada rasa hormat yang tetap nempel. Intinya, lirik itu hidup karena kombinasi musikal, makna, dan konteks sosial—dan aku nggak pernah bosan melihat bagaimana ia terus berubah tapi tetap mengikat orang-orang.

Apakah Ulama Memberi Panduan Membaca Lirik Shollu Ala Nurilladzi?

3 Answers2025-09-14 21:07:08
Saya sering dengar orang menyanyikan lirik 'shollu ala nurilladzi' di majelis dan di berbagai rekaman, jadi aku punya beberapa pandangan soal apa kata ulama dan bagaimana praktiknya bisa lebih aman secara agama. Dari pengamatanku, mayoritas ulama sepakat bahwa mengirimkan shalawat atas Nabi itu sendiri sangat dianjurkan dan tidak bermasalah — bahkan dianjurkan dalam banyak kondisi. Tetapi ketika berbicara soal lirik-lirik baru atau variasi nasheed, para ulama biasanya melihat dua hal: keaslian isi (apakah ada kandungan yang bertentangan dengan tauhid atau menisbatkan sifat yang tidak sesuai kepada Nabi) dan status ritualnya (apakah dianggap sebagai ibadah wajib atau sunnah yang disyaratkan dengan cara baru). Kalau lirik itu sekadar pujian dan doa yang tidak menambah atribut yang menyangkut ketuhanan, umumnya boleh dan banyak ulama yang merestui sebagai bentuk zikir dan pengagungan. Praktisnya, aku selalu menyarankan supaya orang yang suka lagu-lagu seperti itu tetap pegang niat: jadikan sebagai bentuk cinta dan doa, bukan sebagai ritual yang mengikat. Kalau ada frasa yang terdengar seperti memuji berlebihan atau mengangkat Nabi ke derajat yang tidak sesuai, lebih baik hati-hati dan merujuk teks salawat yang shahih. Pokoknya, kalau niatnya baik dan teksnya tidak menyalahi aqidah, banyak ulama yang memandangnya positif, asalkan tidak dipaksakan sebagai kewajiban baru pada umat. Aku sendiri tetap memilih versi-versi yang mudah dipahami dan selaras dengan doa-doa yang umum dipakai.

Apakah Kanal YouTube Resmi Menyediakan Lirik Shollu Ala Nurilladzi?

3 Answers2025-09-14 07:06:38
Barisan komentar di videonya sering jadi petunjuk awal, dan aku kerap memulai pencarian dari situ ketika memburu lirik 'Shollu ala Nurilladzi'. Seringkali kanal resmi memang menyediakan lirik, entah langsung di deskripsi video, sebagai subtitle (CC) yang bisa diaktifkan, atau dalam bentuk video lirik terpisah. Kalau itu rilisan dari sebuah grup musik atau penerbit yang serius, mereka biasanya menaruh transkrip atau link ke halaman resmi di bagian deskripsi. Aku juga memperhatikan apakah kanal punya centang verifikasi atau tautan ke website/Instagram—itu memberi bobot bahwa teks yang ada memang berasal dari sumber resmi. Kalau yang kutemukan hanyalah video audio tanpa teks, jangan langsung putus asa: klik tombol tiga titik di bawah video dan pilih 'Buka transkrip' (jika tersedia) untuk melihat teks otomatis, lalu cocokkan dengan sumber lain. Tapi hati-hati, transkrip otomatis sering keliru untuk bahasa Arab atau pengucapan religius; kalau ingin yang presisi, cek halaman penerbit resmi, platform streaming yang sering menyertakan lirik, atau link ke PDF/halaman lirik yang kadang dipasang di deskripsi. Di banyak kasus, ada juga video fan-made yang menampilkan lirik—biasanya akurat, tapi tetap periksa sumbernya. Podium terakhir: kalau benar-benar ingin kepastian, kirim pesan singkat ke kanal resmi lewat tab About atau media sosial mereka. Menurut pengalamanku, sedikit kerja detektif online biasanya berbuah hasil yang memuaskan.

Bagaimana Saya Membaca Lirik Shollu Ala Nurilladzi Dengan Tajwid?

3 Answers2025-09-14 19:15:39
Aku baru saja mengulang bagian refrain 'Shollu ala Nurilladzi' berulang-ulang tadi malam, dan ada beberapa trik tajwid yang langsung saya pakai sehingga suaraku terdengar lebih nyaman dan benar. Pertama, fokus ke makhraj huruf: pastikan kamu bisa mengeluarkan bunyi setiap huruf Arab dengan tepat—khususnya yang sering muncul di salawat seperti 'ش', 'ص', 'ل', 'د', dan 'ذ'. Latihan makhraj membuat perbedaan besar ketika membaca lirik; jika kamu ragu, cari rekaman pelan lalu ulangi per kata sampai mulut dan lidah terbiasa. Kedua, perhatikan madd (panjang vokal). Di bagian-bagian yang ada alif, yaa, atau waw panjangkan sedikit sesuai tanda, jangan buru-buru. Ketiga, waspadai nun sakinah dan tanwin: kalau bertemu huruf idgham (seperti lam atau ra tergantung konteks) lakukan penggabungan dengan ghunnah bila perlu; untuk ikhfa, tahan napas sedikit dan keluarkan bunyi samar—latihan ini yang bikin shollu terasa “bernapas” dan enak didengar. Praktik saya: tulis lirik Arabnya, tandai huruf yang memperpanjang (madd), tandai syaddah (geminasi) dan tempat waqf (berhenti). Lalu dengarkan versi yang baik, ulangi frasa pendek, rekam dan bandingkan. Sensasi pribadi saya, setelah rutin 30 menit sehari selama seminggu, perbedaan artikulasi dan kelancaran terasa nyata. Selamat mencoba, dan nikmati prosesnya sambil meresapi maknanya juga.

Apakah Komunitas Saya Memiliki Variasi Lirik Shollu Ala Nurilladzi?

3 Answers2025-09-14 21:23:15
Gara-gara obrolan di grup, aku jadi kepo sendiri dan mulai ngumpulin contoh-contoh shollu ala Nurilladzi yang beredar di komunitas kita. Dari pengamatan dan obrolan santai dengan beberapa orang, jelas komunitas kita memang punya variasi. Ada yang nyanyiin versi tradisional dengan iringan rebana atau marawis, ada juga yang bawa nuansa pop akustik pakai gitar, bahkan beberapa yang nge-remix ke beat elektronik ringan buat livestream. Yang bikin menarik, variasi itu nggak cuma soal alat musik: ada juga perbedaan tempo, pengulangan bait, dan cara menyisipkan doa singkat tanpa mengubah makna inti. Aku pribadi suka versi a cappella yang lebih intim, karena terasa lebih fokus ke lirik. Kalau mau ningkatin variasi itu secara sehat, aku saranin beberapa hal yang pernah aku coba: buat playlist ber-tag di server supaya orang gampang cari gaya tertentu; sediakan lirik dengan tata cara intonasi (contoh: bagian yang diulang, bagian yang di-solo); dan adakan sesi workshop singkat supaya yang baru belajar nggak malu nyoba. Penting juga diingat bahwa variasi harus tetap menghormati konteksnya, jadi jangan sampai mengubah makna doa atau memasukkan lirik yang nggak pantas. Dengan sedikit aturan main dan banyak ruang bereksperimen, komunitas bisa jadi tempat lahirnya versi-versi baru yang tetap hormat dan kreatif.

Di Mana Saya Dapat Menemukan Lirik Shollu Ala Nurilladzi Asli?

3 Answers2025-09-14 17:40:51
Aku sampai pernah ngulik tumpukan file audio dan kaset lama cuma buat melacak versi paling orisinal dari 'Shollu ala Nurilladzi'. Mulai dari yang paling praktis: coba cari dengan penulisan Arab atau transliterasi yang tepat di mesin pencari—kadang versi tulisan beda-beda jadi pencarian pakai beberapa varian (misal 'Shollu ala Nurilladzi', 'Shollu ala Nuril Ladzi', atau tulisan Arab kalau kamu bisa) bakal bantu. YouTube sering punya rekaman-rekaman tradisional dari kelompok qasidah atau majelis zikir; filter hasil dengan menyertakan kata-kata seperti 'asli', 'rekaman lama', atau nama daerah/kelompok tradisional. Aku sering menemukan rekaman otentik dari channel-channel komunitas atau upload koleksi kaset lama. Selain itu, jangan remehkan peran pesantren, takmir masjid, dan toko kaset/LP bekas di kota-kota kecil. Aku pernah dapat lirik lengkap beserta nada dari seorang ustaz di sebuah pesantren setelah mendengar versi lagunya—orang-orang lokal sering menyimpan versi yang dianggap asli dalam tradisi lisan. Perpustakaan universitas dan arsip digital seperti Internet Archive atau koleksi perpustakaan nasional juga kadang menyimpan buku-buku kumpulan shalawat atau kaset lama. Terakhir, bila mau memastikan keaslian teks, tanyakan pada guru agama yang paham tradisi lisan setempat; mereka bisa jelaskan varian dan sumbernya. Semoga kamu cepat ketemu versi yang kamu cari—selalu seru melacak hal-hal lawas kayak gini, aku jadi teringat waktu nemu notasi tua di rak toko buku bekas!

Siapa Penulis Terkenal Yang Menulis Lirik Ala Bali Populer?

3 Answers2025-09-06 19:57:50
Ada satu sisi budaya Bali yang selalu membuat aku terpana: begitu banyak lirik bernuansa lokal lahir dari tradisi kolektif, bukan dari satu penulis terkenal saja. Dalam banyak lagu tradisional Bali, pengarang liriknya sering anonim karena teks-teks itu turun-temurun, melekat pada upacara dan tarian — bukan produk individu yang mencari popularitas. Itu sebabnya kalau kamu bertanya siapa penulis terkenal untuk lirik gaya Bali, jawabannya bukan satu nama tunggal seperti di musik pop umum. Dari pengalaman nonton pertunjukan dan ikut upacara di Bali, aku belajar bahwa komposisi modern yang membawa unsur Bali biasanya ditulis oleh musisi lokal atau kelompok kesenian. Nama-nama musisi Balinese yang dikenal di kancah internasional seperti Dewa Budjana atau I Wayan Balawan sering muncul ketika pembicaraan mengarah ke musik Bali kontemporer; mereka lebih dikenal sebagai komposer dan instrumentalist yang memasukkan melodi, gamelan, dan nuansa Bali ke dalam karyanya, tapi untuk lirik berbahasa Bali yang populer sering kali datang dari penulis lokal yang beredar di komunitas—yang mungkin tidak seterkenal musisi tersebut di luar pulau. Jadi, kalau kamu sedang memburu nama besar penulis lirik ala Bali untuk referensi atau playlist, saran praktisku: cari kredit lagu pada rilisan lokal, ikuti festival musik Bali, dan perhatikan kelompok kesenian tradisional. Dari situ biasanya akan ketemu nama-nama penulis lagu daerah yang memang jadi sumber lirik-lirik yang terasa otentik. Aku sendiri selalu senang menemukan nama baru setiap kali menjelajah koleksi lagu daerah di platform streaming atau toko kaset lokal — rasanya seperti menemukan potongan kecil budaya yang hidup.

Apakah Lirik Ala Bali Cocok Digunakan Untuk Soundtrack Film?

3 Answers2025-09-06 15:07:40
Suara gamelan Bali punya daya magis yang bikin saya langsung kebayang adegan-adegan sinematik: matahari terbenam di sawah, upacara di pura, atau bahkan momen-momen emosional yang dalam. Aku pernah nonton film indie yang pakai potongan kecak untuk adegan klimaksnya, dan efeknya bikin bulu kuduk berdiri — tapi itu berhasil karena aransemennya dibuat padu dengan visual dan tempo narasi. Kalau dipakai sebagai soundtrack, lirik ala Bali sangat cocok untuk film yang memang butuh rasa otentik, spiritual, atau lokal. Namun, ada banyak hal teknis dan etis yang harus diperhatikan: tata nada dan ritme gamelan beda dengan musik barat, jadi pengaransemen mesti tahu cara menyeimbangkannya supaya nggak bentrok dengan dialog atau score modern. Selain itu, bahasa Bali punya kekayaan imagery dan struktur yang berbeda; kalau penonton mayoritas tidak paham, penting menyediakan terjemahan atau membuat lirik itu berfungsi lebih sebagai elemen tekstural daripada naratif literal. Aku lebih suka pendekatan hibrid—menggabungkan vokal Bali dengan synth halus atau string untuk mendapatkan sensasi tradisi yang tetap mudah dicerna oleh khalayak luas. Yang paling penting menurutku adalah kolaborasi: rekrut vokalis atau komposer Bali, konsultasikan aspek budaya, dan jangan ambil lirik atau ritual begitu saja tanpa izin dan konteks. Ketika dikerjakan dengan hormat dan kreatif, lirik ala Bali bisa mengangkat emosionalitas sebuah film dengan cara yang sangat kuat dan berkesan.
Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status