Hiraerth Airlines Bab Panas: Pelarian Di Atas Langit, Mencari Sebuah Jawaban

Hiraerth Airlines Ringkasan:

Hiraerth Airlines adalah novel romansa yang ditulis oleh Firda Hadid. Hiraerth Airlines menceritakan tentang Airene yang kecewa lantaran orang tuanya tidak pernah ada di pihaknya, Airene jadi malas untuk pulang ke rumah orangtuanya selama 4 tahun ini. Apalagi kekasihnya Arland begitu egois dan tidak mendukung Airene.

Hiraerth Airlines menarik untuk dibaca yang tersedia sebanyak 34 BAB, membahas perjalanan romansa Airene dan juga latar belakang di balik keluarga Airene. Baca kisah selengkapnya dari Hiraerth Airlines!

Hiraerth Airlines Plot :

Airene memilih menjadi pramugari Hiraeth Airlines, demi menghindari adik dan orangtuanya di rumah, agar tidak ada lagi luka masa kecil akibat kesalahpahaman kembali tertoreh di hatinya.

Selama enam tahun berkarier sebagai pramugari, ini adalah tahun keempat Airene tidak pulang ke rumah orang tuanya di Pontianak. Rengekan Yerin-adiknya-untuk mengajaknya pulang dan menengok kedua orang tua mereka pun hanya menghasilkan pertikaian tanpa permintaan maaf. Luka tanpa sayatan hasil tangan kedua orangtuanya masih terasa pedih. Bertahun-tahun derita anak pertama yang ditanggung dalam kebisuan membuatnya memutuskan untuk keluar dari rumah dengan menjadi dirinya saat ini. Hiraeth Airlines, inilah rumah kedua. Rumah yang tidak pernah membiarkannya mengalah. Namun, di penghujung tahun ini juga, kegigihan Airene untuk tidak pulang akhirnya runtuh.

Hiraerth Airlines Perkenalan karakter :

Airene

Sebagai seorang pramugari senior di Hiraeth Airlines, ia tidak hanya memiliki penampilan yang mengesankan, tetapi juga memiliki lapisan emosi yang dalam. Dari luar, Airene terlihat sebagai sosok yang tegar dan profesional. Namun, di balik seragam gelapnya, ia menyimpan luka dan kesedihan dari masa lalu yang rumit. Kehilangan keluarga dan trauma masa kecilnya telah membentuk dirinya menjadi seseorang yang keras dan tertutup, menutupi kelemahannya dengan tugas-tugasnya di udara.

Adimas

Sosok humoris yang senang menolong Airene dan mengantar jemput Airene setelah seharian terbang kesana dan kemari.

Yerin

Yerin adalah sosok yang berbeda dari kakaknya, Airene, yang seolah memiliki aura yang menakutkan sejak remaja. Pertemuan mereka tidak pernah terjadi tanpa desakan atau paksaan, dan dalam satu tahun, mereka hanya bertemu beberapa kali saja. Namun, di balik jarak dan ketidakakuran ini, Yerin tetap memperjuangkan hubungan mereka. Dalam percakapan mereka, Yerin mencoba meredakan ketegangan dengan candaan, meskipun Airene tetap dingin dan tanpa ekspresi. Dalam keheningan yang menyelimuti kata-kata mereka, terbaca ketegangan yang mendalam, seperti api dan bensin yang siap meledak.

Meskipun merasa tidak nyaman dengan keheningan Airene, Yerin terus berusaha membangun komunikasi. Dia berani mengajak Airene untuk pulang ke Pontianak, kota di mana orang tua mereka tinggal.

Arland

Sosok laki laki yang tahu sisi gelap dari Airine. Arland sangat playboy dan tidak bisa menunjukan cintanya untuk Airene. Arland hanya memikirkan dirinya saja.

Hiraerth Airlines Chapter Terseru :

BAB 5
Yerin menunggu dengan gelisah di apartemen saat Airene akhirnya pulang dari perjalanannya. Saat melihat adiknya, Airene, dia tak bisa menahan kekhawatirannya saat melihat wajah pucat dan berkeringat dingin. Namun, suasana canggung terus terasa ketika Yerin menyadari bahwa Airene tidak terlalu senang dengan kehadirannya. Saat Yerin menanyakan di mana Airene menunggu, dia menjawab dengan santai bahwa dia berkumpul dengan satpam apartemen. Namun, suasana tegang tetap terasa di antara mereka, dengan Airene yang lebih suka menjaga jarak.

Ketika mereka berdua akhirnya di dalam apartemen, suasana tetap canggung. Yerin mencoba menghibur dengan candaannya, tapi Airene hanya diam. Dia memilih untuk menarik diri dan masuk ke dalam kamar, tanpa menyapa lebih banyak. Yerin, meski merasa tersingkir, mengikuti Airene ke dalam kamar. Dia merasa senang bisa mengunjungi apartemen Airene untuk pertama kalinya, meski hanya sebatas di ruang tamu. Namun, ketika Airene meminta Yerin untuk mengganti baju dengan piyama yang mahal, Yerin menyadari bahwa saudarinya itu hidup dalam kemewahan yang cukup berlebihan.

Ketika Yerin mencoba membicarakan kondisinya, Airene menunjukkan ketidakpedulian dengan sikap acuhnya. Namun, ketika Yerin mulai merasa mual dan akhirnya muntah di atas ranjang, Airene juga harus menghadapi situasi yang tidak terduga. Meskipun awalnya terjadi kesalahpahaman dan ketidaknyamanan di antara mereka, saat akhirnya Yerin muntah, Airene pun mulai terbuka dan berusaha membantunya. Meskipun mereka berdua memiliki perbedaan yang mencolok, seperti kemewahan dan ketakutan akan orang susah, mereka tetap bersatu dalam momen-momen sulit.

BAB 6

Elen, di tengah sisa-sisa air mata yang belum kering, berusaha melanjutkan ucapan sang suami, memahami betapa beratnya tanggung jawab sebagai orang tua. Dia berbicara tentang perlakuan yang mungkin terasa tidak adil antara anak-anaknya, yang seharusnya memberikan kasih sayang dan perhatian dengan seimbang. Namun, pandangan salah yang mereka miliki tentang kedua putri mereka, Airene dan Yerin, mengakibatkan rasa sesal yang tak terhingga. Yerin, terkesan oleh kepedihan yang tampak di wajah ibunya, berusaha menenangkan Elen. Dia melihat bagaimana semua kata-kata dari orang tuanya menyentuh hati Airene, yang biasanya menutup diri dari emosi. Yerin menyadari betapa kelirunya persepsi mereka tentang saudaranya, tentang bagaimana mereka menilai perbedaan di antara mereka.

Dalam momen keheningan yang mengikuti pembicaraan panjang itu, Yerin tiba-tiba memutuskan untuk meminta maaf kepada Airene atas semua penderitaan yang dialami oleh saudaranya itu. Dia merasa bersalah karena telah membayangkan bahwa kehadirannya adalah beban bagi Airene, tanpa menyadari betapa besar kasih sayang dan kerinduan yang dimiliki Airene.

Tangisan haru meluap di antara mereka, dan dengan berat hati, Elen dan Aska menyampaikan permintaan maaf mereka kepada Airene atas semua kekurangan dan ketidakadilan yang pernah dialami olehnya. Mereka menyesali setiap momen yang telah menyakitkan hati Airene, dan berjanji untuk melakukan yang terbaik untuk memperbaiki hubungan mereka. Ketika suasana menjadi lebih tenang, Yerin mengungkapkan penyesalannya kepada Airene, menyadari bahwa cara mereka mencoba untuk mendekati saudaranya itu telah salah. Dia menyadari betapa besar pengorbanan yang telah dilakukan Airene untuknya, dan berjanji untuk menjadi saudara yang lebih baik.

BAB 7

Airene dihadapkan oleh 2 pilihan antara sseorang tentara atau seseorang yang bekerja di Pertamina. Meskipun Airene sudah mendapatkan sinyal bahwa Adimas sebenarnya menyimpan rasa untuknya. Adimas juga malah meledek Airene, seperti buat apa banyak memiliki pilihan kalau nanti keduanya tidak memiliki waktu untuk Airene. Sebenarnya kalimat Adimas adalah kalimat untuk dirinya sendiri. Karena Adimas merasa Airene selama ini tidak pernah melirik dirinya.

Hiraerth Airlines Perkenalan Penulis :

Hiraerth Airline adalah karya dari Firdahadid. Penulis dari Firdahadid adalah seorang yang peka terhadap dinamika keluarga dan hubungan interpersonal. Dia memiliki kemampuan untuk merangkai emosi dan konflik dalam sebuah narasi yang kuat.Dari cerita ini, penulis terasa memiliki pemahaman yang dalam tentang konflik internal yang dihadapi oleh tokoh utamanya, Airene. Dia menggambarkan perasaan kesepian, kebingungan, dan keteguhan hati Airene dengan cermat, menunjukkan kedalaman karakter yang kompleks. Penulis juga mampu mengeksplorasi dinamika keluarga yang rumit, termasuk hubungan antara Airene dan adiknya, serta konflik yang terjadi dengan orang tua mereka.

Selain itu, penulis juga menciptakan setting yang kuat dengan menggambarkan atmosfer di sekitar dunia kerja Airene sebagai seorang pramugari. Ini menunjukkan kemampuan penulis untuk membuat latar belakang yang hidup dan menarik bagi pembaca.

Babak Terakhir :

Hiraerth Airline menceritakan tentang Airene, seorang pramugari, telah menjalani enam tahun karier tanpa pernah pulang ke rumah orang tuanya di Pontianak. Hubungannya dengan keluarganya, terutama dengan adiknya Yerin, terasa tegang dan penuh pertikaian. Meskipun Airene menemukan kedamaian dan kedua orang tuanya membuatnya merasa terluka, tetapi kegigihan Airene untuk tidak pulang akhirnya runtuh, dan dia memutuskan untuk pulang ke rumah. Karena sebenarnya selama ini Airene salah sangka dengan perilaku orangtuanya. Tapi, kini Airene dihadapkan dengan jodoh yang datang ke dirinya. Mana kah yang harus ia pilih?

Unduh Aplikasi GoodNovel untuk Membaca Novel Gratis