Filter By
Updating status
AllOngoingCompleted
Sort By
AllPopularRecommendationRatesUpdated
Misteri Rumah Nomor 13

Misteri Rumah Nomor 13

Maylafaisha
"Dasar wanita jalang! Kamu tidak pantas untuk hidup, kamu harus mati! Mati! Mati!" Terdengar sumpah serapah dari dalam sebuah rumah mewah yang berada di dekat sebuah perkebunan karet. "Tidak! Tidak! Jangan, saya tidak bersalah. Jangan bunuh saya, tolong jangan bunuh saya," pinta seorang wanita muda sambil mengesot menjauh. "Jangan lari kau, Jalang! Perempuan sundal sepertimu itu lebih baik menjadi penghuni neraka," caci seorang lelaki pada seseorang. Sebastiaan menatap puas tembok di depannya yang kini sudah berubah warna dengan semburat warna merah. Lelaki itu tertawa sambil memiringkan bibirnya seraya bergumam sendiri. "Sudah kubilang, jangan pernah berani bermain api denganku jika kau ingin selamat. Tapi, sayangnya kau tak percaya dengan semua ucapanku. Kau sudah kubereskan, tinggal laki-laki yang sudah berani menyentuhmu itu saja lagi yang harus kuselesaikan." Semenjak kejadian itu, suasana perkebunan itu menjadi suram dan mencekam, terlebih ketika rumah itu dijadikan tempat tinggal seorang resesi Perang Dunia II beserta istrinya dan pada akhirnya ditemukan sudah membusuk di dalam rumah itu, tidak ada satupun yang berani berbuat macam-macam meskipun hanya sekedar bercanda. Hingga berpuluh tahun kemudian, ketika ada serombongan kecil mahasiswa yang datang karena ingin mendaki gunung dan malah tersesat di rumah milik Sebastiaan Van de Kroft tersebut dan tidak bisa keluar lagi Suasana mencekam begitu terasa di rumah itu, terlebih saat satu per satu dari mereka harus menerima berbagai teror yang membahayakan nyawa.
Thriller
101.4K viewsCompleted
Read
Add to library
TETANGGA WITH BENEFIT

TETANGGA WITH BENEFIT

Siapa, sih, cewek misterius itu? Dari sekian banyak lokasi bisnis yang strategis di Pecang, kenapa dia malah memilih gedung di sebelahku? Sebagai pemilik Bar, sebenarnya aku sudah lama mengincar gedung itu untuk mengekspansi Brine & Barrel. Ya, karena memang gedung kita melekat jadi satu, hanya terpisah oleh tembok. Tapi sialnya apa? Dia malah bilang kalau akan menetap dan buka toko buku di situ. Sekarang semua rencanaku fix ... gagal total gara-gara dia. Aku benci banget sama dia. Parahnya lagi, setiap kali aku menjaga jarak dengannya, adik perempuan dan kedua nenekku malah gemar sekali menjodohkan kami. Enggak. Pokoknya aku enggak akan pernah rela menyerahkan gedung itu. Jadi ... tetangga baruku, bersiaplah. Permainan kita baru akan dimulai! ──୨ৎ────୨ৎ── Pecang with Benefit Season II
Young Adult
10316 viewsOngoing
Read
Add to library
PREV
1234567
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status