Where Do You Think The Story Happened

Jane Waleski and her best friend, Emily Zuckerman, are average achievers on a good day and losers on a bad day, but they're quite proud of it! Or so they try to convince themselves. They read only the shortest books for book reports and always have the worst project for science class. On top of that, they are hopeless romantics. So Jane and Emily form Loser Club: an exclusive club of two. But when a new science teacher shows up at their school, Jane tries to impress her and suddenly finds herself trying to be not so average. Will she have to resign as vice president of Loser Club?

Lia adalah seorang mahasiswa yang punya kehidupan normal selayaknya mahasiswa pada umumnya. Deadliner garis keras, pening masalah tugas, kerap titip absen, dan ... punya pacar. Hidupnya berjalan monoton seperti biasanya sebelum dia menemukan satu fakta bahwa ternyata selama ini Argaㅡpacarnya, selingkuh dengan temannya sendiri. Yang membuat Lia jengah adalah, setelah ketahuan selingkuh, dengan tidak tau diri Arga justru memohon kepadanya untuk diberi kesempatan kedua. Mulai saat itu, dunia Lia yang dulunya damai-damai saja perlahan menjadi kacau hanya karena satu orang. Dan kekacauan tersebut entah bagaimana caranya berujung pada masalah lainnya. Usaha Arga yang berpuluh kali mengajak balikan, yang tidak pernah bosan Lia tolak sama banyaknya juga membuat Lia secara tidak sengaja berurusan dengan salah satu teman dekat Arga. Satu kesalahan. Satu kesalahan yang berdampak besar. Bahkan bagi Lia, hal tersebut adalah bencana. "Kalau kata gue sih, lo keluar kandang buaya masuk kandang singa."

Puluhan headlines yang memberitakan tentang acara reality show pencarian jodoh untuk seorang actor pendatang baru yang tengah naik daun. Giornino Adams lebih memilih menjalani proses syuting reality show itu daripada membayar pinalti sebanya 1 miliar. Ia tak bisa menyalahkan siapapun karena memang salahnya sendiri yang asal tanda tangan kontrak tanpa membaca isinya terlebih dahulu. So, it is what it is. Sejauh ini ia hanya berharap semoga tak ada cewek freak yang ikut dalam acaranya tersebut. Tapi siapa sangka jika ia malah bertemu dengan crushnya semasa SMA dalam acara tersebut. Apakah dia bisa bersama dengan crushnya itu untuk menjadi pasangannya?

Memendam rasa memang menyiksa. Seperti itulah yang dirasakan Rian. Senyum dan suara lembut Liana mampu mengubah hidupnya. Akan tetapi, Beno, sahabat terbaiknya, pun menyukai Liana. Dilihat dari segi manapun, Beno jauh lebih unggul dalam hal memenangkan hati wanita. Mampukah Rian mengungkapkan perasaannya?

Mia tidak pernah mengira hidupnya yang tenang dan damai akan berubah total ketika Jason Marshall, sosok yang paling dia benci, orang yang telah membuat hari-hari terakhirnya di SMU dulu seperti neraka, kini kembali muncul di hadapannya. Dapatkah ia menarik dirinya sejauh mungkin dari Jason sebelum dirinya semakin terluka? Ataukah justru sebaliknya, dia akan menemukan dirinya terjatuh makin dalam karena Jason? Ini adalah kisah yang diceritakan dari sudut pandang Mia Summers, sang tokoh utama wanita.

Siapa yang menyangka bermula dari dikira Host oleh tamu VIP di sebuah bar tenar, hidup Ivy Gilmore menjadi porak-poranda. Daniel Forrester, sang tamu VIP adalah Ceo dari perusahaan besar yang terobsesi padanya. Daniel terlalu sempurna untuk menjadi pendamping Ivy, sampai gadis itu tak mengerti kenapa Daniel tertarik padanya hanya karena kesalahan satu malam. Siapa yang menyangka di balik wajah tampan Daniel, pria mapan itu ternyata menyimpan sejuta rahasia yang membuat Ivy merinding ketakutan. Cinta dan obsesi tak ada bedanya bagi Daniel, apa pun akan dia lakukan demi mendapatkan Ivy Gilmore. Bisakah Ivy lepas dari pesona sang Ceo ataukah ia malah terjerat cinta penuh obsesi itu?

Ketika hidup penuh dengan problem yang ada, ketika hidup dicoba dengan beban yang berat, dan ketika diri sendiri mulai merasa mencapai titik letihnya dengan semua yang membebaninya apakah masih ada kebahagian yang boleh diharapkan. Adakah sedikit kebahagian untuk itu tidak apa dia datang terlambat, tidak apa juga harus bersabar lebih lagi yang pasti aku beraharap kebahagian itu ada untuk ku. Meskipun aku harus menunggu disini untuk itu.

Love Story in Heaven is a story about the love story of the God of Fire - León de Fuego, the god with the greatest power in heaven. He is someone who has the ability to create happiness and suffering for mankind, as well as destroy an entire nation. However, he is a very lonely person, living a boring life in heaven. One day, he happened to see goddesses modeling people with clay, he chose the cleanest and whitest clay to mold an extremely beautiful girl. Every day, the God of Fire - León de Fuego talks to the statue. The god of fire's close friend is the Thunder God Rey de Los Lobos, afraid that his friend would break the law of heaven, he threw the statue down to earth. The statue was shattered, but León de Fuego's tears saved it. A thousand years later, the statue became a goddess named Palomas Blancas. And their love story continues. During a feast in heaven, the Fire God León de Fuego met Palomas Blancas again. However, she pretends not to know him for fear that her love will affect both of them because heaven is absolutely devoid of love. That still couldn't stop his love for Palomas Blancas. He often covered Palomas Blancas when she arbitrarily visited the human world many times. Finally, the Fire God León de Fuego and the Goddess Palomas Blancas were also happy together by giving up all the privileges of the gods to become human.

Bagi Bella, pernikahannya dengan Dave bukanlah pernikahan yang normal. Mereka saling mencintai, tetapi mereka sama-sama membohongi satu sama lain. Kehadiran orang-orang dari masa lalu, seolah mendukung mereka untuk terus memakai topeng. Bella tidak yakin, apakah pernikahan yang mereka jalani karena cinta?

After being reborn, I'm taken back to the day I confessed my love for my childhood friend. In my past life, I had to plead and beg before he begrudgingly agreed to marry me. "You look pathetic when you beg me for anything, Annabelle." That was what Hayden Gulman always said to me. He was so cold to me that he even canceled the part where we read our vows to each other during the wedding. When I was eight months pregnant, he took a photo of my belly covered in stretch marks. Then, he complained to his true love about the unhappiness he faced after marrying me. When I went into a difficult labor due to my agitation, he and his true love were on vacation. At that moment, my heart finally died. It turned out my one-woman show couldn't be considered love at all. Now that I've been reborn, I smile when I see the disdainful look in his eyes. I say, "We have nothing to do with each other from this moment on. I only wish to be happy."