Share

Chapter 5

Pertarungan yang sengit itu berhenti setelah komandan menjatuhkan pedang. Altair menahan luka di leher dengan tangan darah segar mulai mengalir di sela-sela tangan. 

Altair terduduk tersungkur dengan kedua lututnya menandakan bahwa dirinya sudah kalah dalam pertarungan. Komandan pergi ke pasukan dan mereka meneriaki kedatangannya.

Mary lari menghampiri dan melihat luka di leher Altair. 

“Aku tidak apa-apa. Lukaku hanya tergores.” jawab Altair sebelum Mary menanyakan kondisinya.

Mary mengeluarkan sapu tangan miliknya dan memoleskan obat cair di atasnya memberikan sapu tangan itu kepadanya. Altair menerima dan mengikat sapu tangan di lehernya.

Altair tau mengapa dirinya sampai jatuh terduduk karena lingkaran sihir Mana menyerap tenaga lebih banyak sehingga membuatnya lemas.

Tangan Altair mulai bergetar untuk menghilangkan gemetar diseluruh

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status