Share

Bertahan demi persahabatan

Bertahan untuk persahabatan

  - 7 Sumpah -

  

Aku tak mengerti apa yang kurasa

Rindu yang tak pernah begitu hebatnya

Aku mencintaimu lebih dari yang 

Kau tahu

Meski kau tak pernah tahu

Aku persembahkan hidupku untukmu

Dewa -- Pupus

----------------------

Dalam pekatnya malam yang merajam senja, kesiur angin menerpa seluruh tubuh Zen. Zen yang saat ini duduk di kursi gantung kepompong yang terbuat dari rotan berkualitas dengan sentuhan gaya elegan dan maskulin yang berada pada balkon kamarnya.

Zen mengingat kembali kejadian beberapa hari yang lalu dirumah Airin. Benarkah dia telah jatuh hati pada Airin? Atau hanya rasa iba dan kasihan yang menyelimuti hati dan pikirannya?

Kedua bola mata Zen tertutup oleh kelopak matanya, sekilas dia ingat aroma rambut Airin, malam ini Zen benar-benar gelis

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status