Share

42. Ungkapan Laras.

Laras mencoba kembali memejamkan matanya. Tubuhnya terbaring kaku. Untuk bergerak sedikit pun ia ragu. Ia semakin mengeratkan genggaman pada selimut untuk sekedar menyembunyikan suara detak jantung yang semakin berdebar kencang. ia harap lelaki itu tak mendengar semua ini.Betapa ia sangat malu jika itu terjadi. Sampai tiba tiba suara lelaki tersebut membuat Laras kembali membuka matanya lebar.

"Apa kamu sudah tidur?" tanya Max yang ternyata belum bisa memejamkan matanya.

Laras yang mendengar itu sontak bergerak menoleh ke samping melihat lelaki itu yang masih pada posisi membelakangi dirinya.

"Be..lum" jawabnya dengan suara gugup

Max menghela nafas kecil ia memandang kosong arah depan.

"kamu tahu, karena saya kamu jadi nggak

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status