Share

ADORE YOU
ADORE YOU
Penulis: Gralinesyl

PROLOG

"Tidak bisakah kamu membuka hatimu untukku?"

Lelaki dewasa itu menatap perempuan yang berada tepat di sampingnya. Wajah perempuan itu sangat suram. Tidak ada sedikit pun semangat yang terlihat di matanya. Bibirnya juga pucat dan pecah-pecah.

"Ini sudah hampir setahun, tidak bisakah kamu merelakan dia?"

Perempuan itu menoleh. Di matanya terlihat sebuah kegetiran yang benar-benar menusuk hati teman lelakinya itu. Setelah menatap lelaki itu sejenak, dia hanya bisa menggeleng dengan pelan. Hal ini benar-benar menggambarkan seberapa rapuhnya perempuan di depannya itu.

"Sylvhy, kamu seperti hanya bisa membuat dia semakin bersedih!"

Perempuan yang dipanggil Sylvhy itu menoleh. Dia tersenyum tipis sebelum akhirnya memilih untuk bangkit. Sylvhy berjalan sambil sesekali menatap ke arah burung-burung yang berterbangan di langit. Dia juga sesekali menatap hamparan pasir yang tepat berada di bawah kakinya. Ya, saat ini dia berada di sebuah Pantai yang cukup terkenal di daerah Purworejo. Tempat perempuan itu dilahirkan dan tempat semua kenangan yang dia miliki dikuburkan.

"Kamu mau ke mana?" tanya lelaki itu. Dia berusaha untuk menyamai langkahnya. Setelah berada tepat di samping perempuannya, dia menggenggam tangan dengan paksa.

"Aku akan pergi ke rumahnya. Dan tolong, jangan melakukan hal seperti ini lagi."

Sylvhy akhirnya bisa melepaskan genggaman tangan lelaki itu. Meskipun hari-jarinya sedikit terasa nyeri, dia masih merasa lega. Dia tak ingin memberikan harapan kepada lelaki manapun. Hatinya sudah dibawa pergi oleh lelaki jahat itu. Dan tak mungkin untuk membuka lembaran baru dengan kisah asmara yang nyaris sama.

"Aku anterin ya," pinta Lelaki itu.

"Tidak perlu. Aku sudah memanggil Ojol!" tolak Shylvhy sambil melambaikan ponselnya. Di layar ponsel itu memang terlihat bahwa Sylvhy sudah memesan ojek online.

"Baiklah."

Lelaki itu hanya bisa menatap punggung Sylvhy yang menjauh. Dan dia hanya bisa menghela napas dengan pasrah. Sebenarnya, dia sudah bisa menerima semuanya. Hanya saja, dia tidak ingin melihat perempuan yang dia cintai terpuruk selama ini.

"Takdir memang begitu kejam, bukan?"

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status