Share

Tengah malam

Anna merasakan tempatnya menyandarkan kepala bergetar hebat. Membuat kepalanya sedikit memantul mengikuti gerak meja. Suara gemuruh memenuhi ruangan. Memaksa mata hazel itu terbuka yang jelas bertentangan dengan keinginannya. Ia mencoba mengerjap ngerjap mata yang masih diselimuti kabut. Membangunkannya dengan kesadaran penuh.

Kedua tangannya menutup mata dan membukanya lagi. Ia mencoba sadar sepenuhnya. Ia menangkap meja dapur beserta jajaran peralatan yang menghiasinya. Tampaknya ia benar jauh ketiduran di dapur perusahaan.

Anna termenung sejenak. Ia masih bingung dengan getaran hebat di meja yang barusan ia rasakan. Mungkin ia hanya bermimpi ada gempa yang telah membangunkannya.

"Terima kasih ya Allah, Kau membangunkanku disaat yang tepat. Atau jika tidak, aku akan menjadi satpam dapur dan tertidur semalaman memeluk meja." Gumamannya membuat seseorang di seberang meja tertawa. Sosok yang tidak tertangkap oleh matanya karena masih berusaha menyadarkan diri denga
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status