Bab 14 AIL GNNathan membawa enam pegawai rumah sakit termasuk Vanesha dan Jane ke sebuah klub malam di Kota Flower. Klub Seduction Hill memang tidak ada duanya. Di kota tersebut memang terdapat banyak klub dansa di bawah tanah yang dijadikan tempat-tempat lantai dasar yang kreatif.Beberapa di antaranya juga merupakan bekas gudang yang tidak digunakan yang disulap menjadi superclubs. Di dalam klub malam tersebut terdapat panggung ingkat atas yang biasa mengundang DJ kelas dunia. Destinasi klub malam yang sempurna bagi pecinta musik dan pesta.DJ bawah tanah yang membawakan legenda musik elektronik dan pertunjukan langsung selalu membuat kesuksesan dan keceriaan bagi para pengunjung. Genre musik bervariasi setiap malam, tetapi para pengunjung dapat mengharapkan semua jenis musik. Mulai dari musik pop dengan beatvmusik canggih, musik tekno dan musik elektro, hingga musik disko yang klasik.Dokter Nathan selalu mendekati Vanesha dan menggoda gadis i
Bab 15 AIL GNVanesha yang merasakan mual dan akhirnya dia muntah muntah itu juga merasakan kepalanya berdenyut hebat dan berat berat. Gadis itu tiba-tiba jatuh tak sadarkan diri saat sedang berada di kamar mandi perempuan. Seorang rekan kerja menemukannya tergeletak tak berdaya.Vanesha langsung dilarikan ke unit instalasi gawat darurat oleh Suster Gayle saat menemukannya di toilet. Dokter Nathan yang mendengar berita tentang pingsannya Vanesha langsung keluar dari ruangannya. Pria itu berlari menuju ke tempat gadis yang disukainya terbaring tak berdaya."Apa yang terjadi, Dokter?" tanya Nathan pada Dokter Hope, dokter jaga yang bertanggung jawab di ruangan itu pada jam tersebut. Kedua tangannya langsung menggenggam tangan Vanesha dengan erat."Apa dia gadismu, Dokter Nathan?" tanya Dokter Hope."Belum, tapi dia akan segera menjadi gadisku." Nathan mengucap penuh keyakinan."Begini, Dokter Nathan. Aku merasa dia makan sesuatu yang salah. Aku sudah mengambil sampel darah yang sedang
Bab 16 AIL GNBetapa terkejutnya pria itu kala mendapati Jane dengan pakaian dalam yang dikenakan begitu sangat menggoda. Wanita itu menarik tangan sang dokter agar masuk ke dalam kamar asrama. Lalu menutup pintu."Kenapa ditutup?" tanya Nathan."Biar lebih romantis," ucap Jane dengan nada berbisik."Apa kau tau di mana Vanesha berada?" tanya Nathan langsung saja seraya mengamati sudut kamar yang ditempati Vanesha."Bukankah kau menghubungiku untuk mencariku? Kenapa yang kau tanyakan malah Vanesha? Lagi pula dia sedang bekerja, kan? Sepetinya dia juga pulang larut mungkin karena lembur," sahut Jane datar seraya menuangkan segelas wine untuk Nathan. Dia benar-benar sudah menyiapkan segalanya dan membuat ruangan itu tampak romantis."Hmmm, jadi begitu, ya. Menurutmu si Vanesha itu sedang lembur?" tanya Nathan pura-pura tak tahu.Jane mengangguk. Dia malah melancarkan atraksi erotis di depan Nathan. Alunan lagu romantis dia alirkan dari suara ponsel miliknya. Wanita itu mulai menari dan
Bab 17 AIL GNNathan membawa ibunya memasuki ruang perawatan Vanesha. Gadis itu masih terlelap. Namun, raut wajah Nyonya Valencia tampak terperangah kala melihat gadis itu. Dia menghentikan langkahnya. Perasaan dalam dirinya tiba-tiba bergejolak seolah ada kesedihan di sana."Ada apa, Bu?" tanya Nathan."Entahlah, Nak. Ibu merasakan ada yang aneh," ucapnya.Vanesha lantas tersadar dari tidur lelapnya. Gadis itu tersenyum menatap Nathan. Namun, tatapan mata gadis itu mendadak terbelalak dan tertuju pada wanita di samping sang dokter."Vanesha, kenalkan ini ibuku. Dia ku ajak ke sini untuk menemuimu. Aku ingin kalian berkenalan lebih jauh karena aku ingin meminta ibuku melamarmu untukku," ucap Nathan."Ta-tapi, tapi wanita ini adalah …." Vanesha menatap Nyonya Gisel dengan saksama. "Kak Nathan apa kau membawa tas kecil yang aku bawa saat bekerja kemarin?" tanya Vanesha."Tentu, aku membawanya untukmu. Kau pasti membutuhkan. Oh iya soal perkataan aku tadi, aku benar-benar dan sungguh-su
Bab 18 AIL GN"Dengarkan penjelasan Ibu dulu!" Nyonya Gisel berusaha menenangkan Nathan dan juga Vanesha. Dia lantas menceritakan kisahnya sekitar dua puluh tahun yang lalu.Ayahnya Nathan lah yang sebenarnya berselingkuh. Pria itu bahkan berselingkuh dengan sahabat Gisel sendiri. Wanita itu memutuskan untuk bercerai dan pindah ke kota kecil. Sayangnya, sang suami tak mengizinkan dia membawa Nathan yang berusia lima tahun. Gisel akhirnya pindah ke kota yang sama dengan panti asuhan tempat Vanesha dibesarkan. Akan tetapi sebulan setelah perceraian, Gisel berada di acara ulang tahun teman kerjanya di sebuah club malam saat berada di luar kota. Wanita itu mabuk dan melakukan hubungan terlarang dengan seorang pelaut yang baru ia temui di klub malam tersebut. Pria itu ternyata suka berpetualang mengarungi samudra luas.Cinta satu malam itu membuat Gisel hamil. Namun, si pelaut tak pernah kembali. Bahkan kabar yang berembus terdengar memilukan, si pelaut itu telah tewas tergulung ombak tsu
Bab 19 AIL GN"Kalau aku bilang ikut, ya ikut!" Seok Jin menatap genit ke arah Yoo Ra sampai gadis itu tak bisa membantah lagi.Keduanya tampak bercanda kemudian tetapi tidak dengan sang atasan. Tae Min masih saja diam termenung. "Tae Min -ah, apa yang terjadi?" Seok Jin menyentak sahabatnya itu. "Oh, tentu saja, kau boleh ikut." Tae Min menjawab seraya mengetuk ponselnya di dagu.Padahal bukan itu yang sedang Seok Jin tanyakan."Kau berada di sini, tetapi hatimu berada di tempat lain." Seok Jin menepuk bahu Tae Min seraya tertawa."Aku hanya memikirkan–""Vanesha, kan? Nanti aku bantu untuk cari tau tentang keadaan dia di sana. Ayo, kita ke pergi ke Wang Corporation dulu!" ajak Seok Jin.Akhirnya tepat pukul sepuluh pagi, Tae Min dan Seok Jin pergi. Yoo Ra juga mengikuti langkah dua pria itu menuju mobil milik kantor."Suruh dia duduk di sampingku, aku tak mau dia duduk di depan!" titah Seok Jin pada sang sopir yang membukakan pintu mobil di bagian belakang jaguar hitam itu."Siapa
Bab 20 AIL GNSatu jam kemudian, Yoo Ra berhasil lolos edisi. Ia langsung berganti pakaian dengan para model. Wajahnya juga sudah diberi tata rias yang mempercantik gadis itu. Seok Jin dan Tae Min sempat menatap tak percaya ke arah sang sekretaris yang wajahnya berubah drastis. Namun, rasa ego Seok Jin terlalu besar untuk mengakui kecantikan gadis itu, ia malah menggoda para model lainnya.Setelah melihat Yoo Ra melakukan pemotretan, Tae Min pergi ke ruangan yang sudah disiapkan untuknya. Aneka makanan dan kopi sudah disiapkan, tetapi bukan yang sesuai dengan yang pria itu mau."Apa Yoo Ra belum selesai ya? Seok Jin, aku ingin kau membelikan kopi kesukaanku," ucap Tae Min."Oke, Bos!"Tae Min sampai tertidur saat merebahkan tubuhnya di sofa. Tak lama kemudian, Yoo Ra masuk ke ruangan tersebut saat atasanya sedang duduk di sofa dengan mata terpejam. Gadis itu mendekat ke pria tersebut dan memandangnya lebih dekat. "Dia tampan sek
Bab 21 AIL GNSebulan berlalu, Nathan akhirnya menerima keberadaan Vanesha sebagai adiknya. Mereka terlahir dari rahim yang sama. Mereka satu ibu tetapi beda ayah. Keduanya juga sudah mulai akrab satu sama lain demi menjaga ibunya. Kini, Nathan harus benar-benar menghapus rasa cintanya pada wanita yang ternyata adik kandungnya sendiri.Vanesha juga menceritakan hal tersebut pada Tae Min. Betapa senangnya pria itu kala saingan yang selama ini dia takutkan berada di sekitar kekasihnya, ternyata adalah kakak dari Vanesha sendiri. Paling tidak hati Tae Min merasa lega dalam menjalani hubungan long distance relationship bersama Vanesha.Di rumah sakit tempat Vanesha bekerja."Sudah siap semua?" tanya Nathan pada Jane dan Vanesha."Sudah, Kak!" jawab Jane dan Vanesha bersamaan. Mereka sudah menjadi sahabat dekat yang baik sejak peristiwa Vanesha yang keracunan makanan karena ulah Jane.Mereka bergegas mengikuti langkah panjang Nathan