Share

Pengacara perceraian Affar

-Bagian terbaik dari jatuh cinta bukan tentang memiliki dirinya selamanya.- Audrey

"Kerja ya Drey?"

Aku mendongak menatap sumber suara setelah memakai sepatu kerja. Tanpa berniat menjawab sapaannya.

"Budeg."

Aku mendengar umpatannya meski tidak teralu keras. Hanya saja aku tidak mau hari yang masih pagi sudah dihiasi dengan pelangi kelam. Ocehan tidak bermutu dari teman-teman kos karena tidak bisa memiliki kekasih setajir dan semapan Affar.

Izinkan aku tertawa di atas kesombonganku yang tidak bisa mereka gapai dengan seketip mata. Mimpi saja kalian!!

"Gue nggak budeg, gue cuma lagi males bicara sama lo."

Aku beralih mengunci pintu kamar lalu memasukkannya ke dalam ransel dengan gaya elegan dan dagu terangkat.

"Dasar cewek murahan."

Aku memandangnya garang. "Kalau gue mau, gue bisa aduin umpatan lo ke cowok gue. Lo tau kan dia tajir, bisa nyewa preman mana aja buat habisin lo karena udah berani ganggu hidup gue."

Wajah Tari mendadak pias. Dia ketakutan dengan ancamanku.

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Windi Sumarni
jadi pengen terus baca
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status