Godaan Liar Mantan Kekasih

Godaan Liar Mantan Kekasih

last updateLast Updated : 2025-10-13
By:  Gita Putri Updated just now
Language: Bahasa_indonesia
goodnovel18goodnovel
Not enough ratings
6Chapters
16views
Read
Add to library

Share:  

Report
Overview
Catalog
SCAN CODE TO READ ON APP

[Mature Content 21+] Ruby tidak pernah menyangka kalau pada akhirnya ia harus kembali bertemu dengan Julian, pria yang ia tinggalkan begitu saja di masa lalu. Tentunya ada alasan kuat, mengapa Ruby harus meninggalkan Julian. Sedangkan Julian tidak terima atas kepergian Ruby hingga takdir harus mempertemukan mereka dengan cara yang rumit. Kini Ruby melamar pekerjaan dan ia dipertemukan langsung dengan Julian, pria yang tiba-tiba memaksanya untuk menjadi miliknya seutuhnya. Mantan kekasih yang kini terobsesi pad Ruby. "Kamu akan jadi milikku seutuhnya, By!" tegas Julian.

View More

Chapter 1

1. Tubuhmu Milikku!

Pov : Julian.

Nama aku Julian, bagi aku Ruby itu segalanya buatku. Termasuk tubuhnya. Selama ini aku selalu menjaga Ruby saat status kami menjadi kekasih.

Pandanganku selalu tertuju pada tubuh Ruby yang sangat indah, ibaratnya Ruby itu tak ada kekurangan sama sekali tapi sayangnya hubungan kami kandas begitu saja.

Aku tidak pernah berpikir kalau hubungan yang kami miliki akhirnya berakhir begitu saja.

Sampai akhirnya aku udah dewasa dan aku jadi pewaris tunggal perusahaan milik orang tuaku, namun segalanya tak berarti apa-apa saat gadis yang kucintai tidak ada di sisiku.

Konyolnya tidak akan ada yang menyangka kalau pada akhirnya Ruby yang dulu berstatus sebagai anak orang kaya kini tiba-tiba saja menjadi sekretaris milikku sendiri.

Ruby sendiri datang padaku sebagai seseorang yang melamar pekerjaan.

Sosok cantik yang kini berhadapan di depanku adalah gadis yang tak pernah berhenti aku cintai. bahkan saat kami kembali bertemu lagi

Ya, namanya Ruby. Ada banyak pria yang menginginkan Ruby, dan aku tahu itu.

Kini terlihat tatapan mataku hanya tertuju pada Ruby, gadis yang benar-benar sangat aku rindukan. Hanya dia yang ingin kupeluk setiap hari.

"Buka kakimu di hadapanku sekarang juga, kalau kau mau melakukannya maka aku akan menjamin kehidupanmu. Jadilah milikku seutuhnya dan patuh, hanya itu yang perlu kau lakukan untukku Ruby." Ucap Julian menatap wajah cantik gadis yang kini berdiri di hadapannya.

Ruby mengepalkan kedua tangannya mendengar ucapannya dikatakan oleh mantan kekasihnya itu. Bahkan kalau bisa memilih maka Ruby tak sudi berada di tempat yang sama dengan mantan kekasihnya itu.

"Tidak. Aku tidak mau!" tolak Ruby dengan kepala yang menggeleng.

Tentunya Julian tersenyum miring.

"Jadi kau merasa tak terima ya? Lagipula di dunia ini semua orang butuh uang, By. Apa kau sungguh mau menolak uang?" Tanya Julian tersenyum menatap sosok cantik yang tidak mengukir senyum sama sekali padanya itu.

Ruby tetap menggelengkan kepalanya, tanda kalau ia menolak permintaan pria gila di hadapannya itu.

"Ck! Padahal saat kita SMA, mana pernah kita melakukan sexx kan, sekarang kita sudah sama-sama dewasa. Melakukan hal seperti itu adalah hal yang lumrah. Aku bayar 5 kali lipat dari gaji kamu sebelumnya. Mau?" Julian kembali berucap seperti itu membuat Ruby merasa dianggap murahan oleh pria itu.

Tampaklah Julian bangkit dari posisinya, ia mulai melangkahkan kakinya ke dekat Ruby lalu menarik pinggang Ruby hingga menempel padanya dengan gerakan yang sangat cepat.

Ruby dengan berani mulai membalas ucapan Julian. Pandangan mata yang diberikan Ruby benar-benar sangat tajam.

"Kau jadi brengsek ya setelah jadi pemimpin perusahaan seperti ini, sudah berapa banyak yang wanita yang kau tiduri?" Tanya Ruby membuat senyum Julian tiba-tiba hilang dari wajahnya.

Karena kesal Julian langsung membawa Ruby ke sofa yang ada di ruangannya itu. Julian cukup kasar memperlakukan Ruby. Padahal jauh di hatinya ia begitu merindukan gadis itu.

Tubuh Ruby terbanting dengan posisi Julian yang ada diatasnya.

"Akh!" Ruby mengerang merasakan punggungnya terhentak kasar di sofa itu.

"Sorry, tadinya aku sama sekali tidak mau kasar tapi karena ucapanmu, aku jadi kesal By. Aku sudah pernah mengatakan padamu kalau aku tidak suka mulutmu bicara dengan nada menantang padahal kita ini kekasih, kita saling mencintai By." Ucap Julian tegas.

Julian dapat menghirup wangi yang sangat ia rindukan selama ini, ya, tubuh mantan kekasihnya itu sama seperti sebelumnya. Yang berbeda hanya satu, semuanya jadi tampak lebih berisi dari saat masa SMA dulu.

Bagian dada Ruby tampak menonjol, bahkan pinggangnya terasa lebih ramping dari sebelumnya. Hanya satu kata yang bisa mendeskripsikan kekasihnya itu, cantik.

Julian mengecup bibir Ruby tanpa ragu. Kecupan yang terasa lembut namun mengejutkan untuk Ruby.

Plak!

Ruby langsung menampar pipi Julian dengan kasar. Kecupan tiba-tiba itu benar-benar mengejutkan Ruby yang statusnya ingin melamar pekerjaan.

"Menyingkir dari atas tubuhku atau aku akan teriak!" Ancam Ruby.

Julian terkekeh, ancaman itu terdengar menggelikan di telinganya. Kenyataannya, tidak akan ada satupun orang yang akan mengusik kebahagiaan Julian. Dan saat itu kebahagiaan Julian adalah bertemu kembali dengan mantan kekasihnya yang sangat ia rindukan.

"Mau kau teriak sekuat apa juga tidak akan ada yang dengar, ruanganku kedap suara. Kau juga lucu, memangnya apa yang salah kalau aku cium, hm? Aku bahkan sudah berniat mengambil apa yang belum aku ambil sebelumnya." Ucap Julian dengan seringnya yang mulai muncul di bibirnya.

Julian mulai menggesekkan inti bawahnya dimiliki Ruby yang hanya menggunakan rok mini saat itu. Tentunya Ruby langsung dibuat terkejut dengan sikap gila Julian.

"Hangat banget, aku suka. Dulu kita pernah melakukan hal ini tapi punyaku belum pernah masuk ke dalam milikmu. Kau tidak pernah menjalin hubungan dengan siapapun kan, By?" Tanya Julian bersama tatapan mata yang terus terarah pada Ruby saja.

Ruby mulai berontak sebelum semuanya semakin jauh. Jelas ia tak berniat melakukan hal gila dengan mantan kekasihnya itu, tidak ada hubungan yang baik untuk mereka berdua. Begitulah Ruby berpikir.

Tapi yang terjadi tiba-tiba saja tangan Julian sudah berada di bawah inti perutnya.

"Kau mau apa sialan?!" Marah Ruby dengan mata yang sudah melotot sempurna.

Tak mau banyak bicara, Julian lebih memilih menyatukan bibirnya dengan bibir mantan kekasih pujaannya itu. Ia melumat habis bibir milik Ruby, menikmati apa yang sudah sangat ia rindukan sejak lama.

Bahkan selain itu, jari Julian sudah masuk ke lembah hangat di bawah sana, mata Ruby terbuka sempurna ketika merasakan jari besar itu memenuhi miliknya.

Sakit dan nyeri.

"Ah..." Satu desahan terdengar.

Julian menyeringai, desahan Gadis itu masih seperti dulu. Ya, mereka pernah melakukan hal yang sama tapi tidak terlalu jauh. Sampai akhirnya mereka dewasa dan Julian sudah sangat menginginkan mantan kekasihnya itu menjadi miliknya untuk selamanya.

Tidak hanya satu gerakan, melainkan beberapa kali gerakan Julian melakukan jarinya di bawah sana. Menggesek sampai Ruby tak bisa mengendalikan suaranya, bahkan sekalipun menahan maka Julian menambah kegilaannya itu.

"Ah...Lian...Jang..." Ruby tak bisa melanjutkan ucapannya.

Julian menyeringai penuh kemenangan, pandangan matanya hanya terarah pada wajah merah milik Ruby.

"Aku tau kau suka, By. Aku tahu kau menikmatinya." Gumam Julian begitu yakin bahkan menambah tempo kecepatan jarinya.

"Kau itu milikku, By. Hanya milikku saja! Aku bersumpah tidak akan pernah membiarkanmu pergi dariku lagi" Bisik Julian dengan napas yang panas menerpa wajah Ruby, tanpa menghentikan pergerakan jarinya di bawah sana, bibirnya sesekali menandai leher jenjang Ruby.

"Julian, hentikan!" pinta Ruby sangat memohon.

Bersambung...

Expand
Next Chapter
Download

Latest chapter

More Chapters

To Readers

Selamat datang di dunia fiksi kami - Goodnovel. Jika Anda menyukai novel ini untuk menjelajahi dunia, menjadi penulis novel asli online untuk menambah penghasilan, bergabung dengan kami. Anda dapat membaca atau membuat berbagai jenis buku, seperti novel roman, bacaan epik, novel manusia serigala, novel fantasi, novel sejarah dan sebagainya yang berkualitas tinggi. Jika Anda seorang penulis, maka akan memperoleh banyak inspirasi untuk membuat karya yang lebih baik. Terlebih lagi, karya Anda menjadi lebih menarik dan disukai pembaca.

Comments

No Comments
6 Chapters
Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status