Share

24 | Hujan Membawa Berkah

GHEA

“Nggak bawa payung?”

Sebuah suara yang berasal dari sisi sebelah kananku membuat aku menoleh, Lhambang ada di sana. Sedang memandangku yang sedang menggerutu karena hujan datang sore hari ini.

“Hai,” Sapaku.

“Hai juga.” Dia balas menyapa. “Nggak bawa payung atau lagi nunggu di jemput Syailendra?”

“Nggak bawa payung dan nggak lagi nunggu Syailendra.” Jawabku. “Tumben jam segini udah pulang? Nggak lembur?”

Dia tersenyum. “Mau ke rumah Tissa, makanya nggak ambil lemburan.”

“Ada apaan nih? Kok nggak ngajak-ngajak gue?”

&ld

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status