Share

Pov Daniel 2

Hari ini ingin ku ungkapkan perasaanku kepada Aisyah. Karena aku tak rela dia dimiliki orang lain. Sengaja aku mengajaknya makan siang bersama di sebuah restoran dekat butik.

Tak berapa lama Aisyah datang, kami segera menyantap makanan yang sudah ku pesankan untuknya.

Ku keluarkan semua isi hatiku. Jantungku tak henti-hentinya berdetak dengan kencang setiap mengeluarkan kata dari mulut ini.

"Kalau aku mencintaimu, haruskah aku mengorbankan Tuhanku?"ku tatap Aisyah tajam.

Uhuk...uhuk...

Aisyah terbatuk, mungkin syok dengan yang aku ucapkan.

"Maksud kamu apa Dan?"

"Aku mencintai kamu Ais, sejak pertama bertemu di rumah adam aku jatuh hati padamu. Apa aku salah mencintai kamu?"

Sesaat kami terdiam dengan pikiran masing-masing. Aku takut jika Aisyah marah dan menghindariku.

"Aku masih gak mengerti dengan ucapanmu tentang mengorbankan Tuhanmu, apa kamu...?"Aisyah menjeda ucapannya.

"Iya, aku seorang nasrani Ais, dan aku mencintai wanita muslim. Dan itu kamu."

Aisyah seperti syok, di
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status