Anjing adalah teman teman setia manusia

Tidak lama setelah Wuji pergi, para pengikut sekte tersebut akhirnya tiba, hanya setelah kekacauan mereda.

"Apa yang terjadi di sini?"

"Di mana Ketua Sekte dan para tetua?!"

Mereka mencari di area itu tetapi tidak menemukan apa pun kecuali lubang yang terbakar habis dan sunyi.

Murid-murid yang bodoh itu tidak tahu bahwa mereka sedang menginjak-injaknya.

Wuji tidak membunuh semua orang di sekte itu; satu-satunya targetnya adalah para petinggi, para pengambil keputusan. Meskipun dia membenci seluruh sekte, dia tidak bisa memaksa dirinya untuk menghadapi Yun Che dan mereka.

Belum lagi fakta bahwa tanpa dia mengambil tindakan sekalipun, para penyintas tidak akan bisa hidup baik di masa mendatang.

Kekuatan lain di wilayah itu tidak akan membiarkan sepotong daging yang gemuk dan lezat itu lolos, terutama keluarga kerajaan, yang telah lama ditindas oleh Sekte Pedang Persatuan.

Dengan murid-murid terkuat yang berada di Alam Roh Mendalam, sebagian besar dari mereka tidak akan bertahan hidup.

Jadi tidak masalah jika Wuji tidak mengambil tindakan.

Ruang di dalam gua bergetar sedikit dan Wuji muncul.

Di dalam gua, Xia Ming dan Wang Hai masih pingsan. Wuji mengarahkan jari telunjuknya dan menembakkan dua sinar plasma merah, yang menembus tubuh mereka dan merobek pembuluh darah mereka.

"Ah!"

"Ahh!" Rasa sakit membangunkan mereka berdua.

"Di mana ini?" Xia Ming, masih dengan tulang patah, hanya bisa menoleh.

"Itu kamu!" serunya saat melihat Wuji.

"Tidak! Kultivasiku!" seru Wang Hai saat menyadari energi mendalamnya merembes keluar dari tubuhnya.

"Kenapa?! Siapa kau? Kenapa kau begitu kejam?" tanyanya panik, bingung dengan tindakan Wuji.

"Sepertinya kau juga lupa," tanya Wuji sambil menggaruk dagunya. "Lima tahun yang lalu, apa kau ingat Pak Tua Yue Gu?"

"Anda!!"

"Aku ingat sekarang! Kaulah bocah yang kabur membawa harta karun itu!" Mendengar kata-kata Wuji, Xie Ming langsung mengerti mengapa ia merasa familiar saat pertama kali melihatnya.

"Kau adalah muridnya!" seru Wang Hai, menyadari hubungannya.

"Benar! Selamat! Kamu memenangkan hadiahnya! Hadiahmu akan segera diantar!" Wuji bertepuk tangan dengan senyum hangat di wajahnya.

"Apa... apa yang akan kau lakukan?!"

"Tenang saja, tidak akan lama," jawab Wuji, sudah merasa bosan. Ia telah memendam kebencian yang mendalam selama lima tahun penuh, tetapi ketika saatnya tiba untuk membalas dendam, ia tidak terlalu puas dan bahkan mulai merasa bosan setelah beberapa saat.

Tapi tentu saja dia tidak akan menyerah untuk membalas dendam. Ini bukan hanya untuknya; ini lebih untuk ayah angkatnya!

"..." Mendengarnya, kedua pria itu merasakan jantung mereka tenggelam seolah-olah mereka telah dijatuhkan ke dalam ruang bawah tanah yang dingin.

Wuji memberi mereka senyum sinis dan berjalan keluar gua.

"Ke mana dia pergi?"

"Aku tidak tahu."

"Sial! Kita harus keluar dari sini!"

"Bagaimana? Kita berdua lumpuh!"

"Apa kita cuma mau nunggu mati di sini? Sialan!"

Saat itu, mereka mendengar suara langkah kaki. Ketika mereka melihat ke arah pintu masuk gua, mereka melihat Wuji berjalan perlahan, ditemani dua anjing yang gagah. Keduanya berwarna hitam legam dan tingginya satu setengah meter. Kaki mereka ramping namun berotot, membuat mereka tampak ramping dan mengancam.

Namun, yang menarik perhatian mereka adalah benda yang menggantung di antara kaki mereka. Benda itu sebesar kuda!

Tiba-tiba kedua lelaki itu mendapat firasat buruk dan perasaan aneh menyelimuti mereka.

"Apa... apa yang ingin kau lakukan?!" Xie Ming merintih kesakitan, mencoba bergerak mundur meskipun anggota tubuhnya patah.

"Aku jelas sedang menyiapkan hadiah untukmu. Jangan khawatir, kamu pasti suka!" jelas Wuji sambil menyeringai sinis.

Dia mempersiapkan anjing-anjing ini sebelumnya, khusus untuk mereka.

Wuji mengeluarkan dua pil dan memberikannya kepada anjing-anjing itu. Hewan-hewan ini biasanya buas dan agresif, tidak membiarkan siapa pun mendekati mereka. Namun, setelah Wuji memukuli mereka dengan keras, mereka menjadi sangat patuh. Mereka melahap pil-pil itu tanpa ragu.

Pil-pil ini adalah sesuatu yang ia ciptakan secara tidak sengaja selama eksperimen-eksperimen santai. Pil-pil ini adalah jenis afrodisiak khusus yang hanya bekerja pada hewan.

Adapun mengapa menggunakannya sekarang, Anda dapat menggunakan imajinasi Anda...

Berbeda dengan Yun Che, Wuji menghabiskan sebagian besar waktunya bereksperimen dan menguji kekuatannya, terutama berfokus pada kemampuan pemurnian pil Mutiara Racun Langit. Hal ini menghasilkan

memberinya hadiah besar dan mempercepat kecepatan kultivasinya secara signifikan.

"Kumohon, lepaskan kami! Kami akan melakukan apa saja!" Xie Ming memohon dengan putus asa, ia seolah sudah bisa menebak apa yang akan terjadi.

Wuji tidak menghiraukannya, setelah memberi makan anjing-anjing itu ia melambaikan tangannya, lalu angin pun berembus dan mengepung mereka berdua, mencabik-cabik seluruh pakaian mereka.

"Tidak! Tolong hentikan semuanya kecuali ini."

"Aku mohon padamu, tolong bunuh aku!"

Ia mengabaikan permohonan putus asa mereka. Dengan lambaian tangannya yang terakhir, angin bertiup kencang, menempatkan kedua pria itu pada posisi yang menguntungkan untuk apa yang akan terjadi.

"Aduh!"

Wuji dengan cepat menendang setiap anjing, mengirim mereka tepat ke belakang setiap pria.

"Tunggu, kumohon! Aku bisa memberikan apa saja!"

"Tidak, kumohon, hentikan!!!"

"Baiklah, nikmati hadiahmu. Selamat tinggal~" Wuji melambaikan tangan sambil tersenyum, lalu berbalik untuk pergi. Udara bergetar sesaat, dan ia berteleportasi pergi.

"TIDAK!!!"

"Menjauhlah dariku sebaiknya!"

"Tidak, tidak di sana! Tidak di sana!"

"Arghhhhh!"

Wuji tidak tinggal untuk menonton pertunjukan itu, karena terlalu berat baginya. Setelah anjing-anjing itu menyelesaikan tugas mereka,

mereka akan melahap kedua pria itu.

Mengenai kemungkinan terjadinya sesuatu yang tidak terduga, Wuji memperhitungkan hal ini dan menyiapkan formasi peledak di dalam gua. Formasi itu akan meledak dalam tiga jam, sedikit lebih cepat dari perkiraan waktu efek obatnya akan hilang.

Ia menghela napas panjang, meskipun kurang dari dua jam telah berlalu sejak dimulainya balas dendamnya. Rasanya seperti empat bab telah berlalu—oh, maksudku, rasanya seperti waktu yang lama telah berlalu. Setelah beristirahat sejenak, ia berteleportasi sekali lagi, kali ini menuju ke tepi benua.

Dia berteleportasi beberapa kali sebelum akhirnya menginjakkan kaki di pantai.

Semilir angin asin menerpanya, menjernihkan pikirannya yang kacau. Wuji berdiri diam, menikmati pemandangan itu. Ini pertama kalinya ia melihat pantai sejak datang ke dunia ini. Pantai di dunia ini sungguh indah, dengan pasir keemasan yang lembut dan ombak yang tenang bergulung-gulung. Pohon-pohon palem berjajar di tepi pantai, daun-daunnya bergoyang tertiup angin di bawah langit biru cerah. Rasanya seperti liburan yang damai tepat di tepi benua.

"Huh, aku akan kembali!" Sambil mendesah, Wuji menatap pemandangan itu sekali lagi sebelum menatap ke langit.

Benua Awan Biru berjarak sekitar lima juta kilometer dari Benua Langit Mendalam dan Alam Iblis Ilusi. Bahkan para kultivator di Alam Mendalam Berdaulat pun tak mampu menempuh jarak ini; selain bahaya yang mengintai di sepanjang jalan, energi mereka akan terkuras bahkan sebelum mencapai setengah jarak.

Untungnya, Wuji adalah kasus istimewa. Ia memiliki kekuatan untuk mengendalikan ruang, dan cadangan energi serta kemampuan pemulihannya luar biasa.

Wuji terbang beberapa ratus kilometer sebelum fokus dan menggunakan 60% energinya untuk

teleportasi. Ruang bergetar, dan dia menghilang.

Ketika dia muncul kembali, dia berada lebih dari 100.000 kilometer jauhnya, dikelilingi oleh hamparan luas laut biru.

Meskipun laut tampak damai, namun di dalamnya terdapat bahaya yang jauh lebih besar daripada daratan.

Sebagian besar binatang di planet ini hidup di bawah air.

Planet ini terdiri dari 97% air dan 3% daratan, dengan masing-masing benua menempati 1% dari

daratan. Benua Langit Mendalam dan Alam Iblis Ilusi relatif dekat satu sama lain

lainnya, sementara Benua Awan Biru sangat jauh. Karena jaraknya yang sangat jauh ini, hanya beberapa gulungan kuno yang mencatat keberadaannya.

Bahkan dengan hanya 1% daratannya, Alam Iblis Ilusi memiliki populasi sekitar tujuh puluh miliar. Bayangkan saja berapa banyak makhluk hidup yang hidup di bawah air.

Memercikkan!

Tiba-tiba, air memercik, dan seekor ikan besar muncul dari kedalaman.

Ikan itu panjangnya 30 meter, dengan sisik biru berkilau dan gigi setajam silet yang memanjang

setengah meter.

Ia membuka mulutnya yang besar dan menerjang Wuji, mencoba menelannya utuh.

Wuji melirik ikan itu sebelum mengabaikannya. Ikan itu hanyalah binatang buas tahap akhir Alam Kaisar Mendalam. Ia meningkatkan kecepatannya dan terbang lebih tinggi ke langit.

Jika mereka ada di tempat lain, dia bisa dengan mudah menghabisi binatang itu dan mengubahnya menjadi sushi.

Namun, membunuhnya di sini mungkin akan menarik monster lain. Siapa tahu kalau dia akan sial dan menarik monster yang lebih kuat?

Untuk bermain aman, ia memutuskan untuk tetap berhati-hati dan menghindari konflik yang tidak perlu.

Setelah terbang selama satu jam, Wuji telah memulihkan sekitar 80% energinya. Ia kemudian menggunakan 60% untuk teleportasi, menyisakan 20% untuk keadaan darurat.