Share

Rumah Naisa

"Maksud dia itu..." kata Bara melirik Alva yang kini sudah melangkah keluar meninggal kan pembicaraan Bara dengan Naisa yang sama sekali tidaak penting.

"Ntar lo kena asap rokok kalo lo disini terus," lanjut Bara.

Naisa ngerti? Boro-boro.

"Bodo ah!" kata Naisa yang makin gak ngerti dengan perkataan Bara barusan.

Dasar bodoh, Naisa.

Naisa melangkan keluar menyusul Alva dengan senyum sok imutnya yang menjijikan--menurut sahabatnya sih.

Alva duduk di kaki tangga sedang menikmati rokoknya, kakinya ditekuk sebelah, tangan

Kanannya yang memegang rokok menumpu disana, sebelah tangannya menahan sandarannya di samping.

Naisa langsung duduk di sampingnya dengan santai tanpa peduli asap rokok.

"Al," panggi Naisa selembut mungkin.

"Gue temenin ya??"

"Nggak perlu,"

"Tapi gue pengen temanin loo, gimana dongg???"

Naisa  menduduki diri dengan posisi nyaman.

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status