Share

64 Hati dan Jasad yang mati

Amarta berlari ke luar rumah dengan kaki telanjang berlumuran darah. Beberapa kali ia hampir terjatuh karena kakinya yang licin.

"Bu Laela?" Bisik Amarta begitu melihat seorang wanita tergeletak di depan rumah.

Seketika kedua kaki Amarta seperti kehilangan tenaganya. Perlahan ia mendekati tubuh Bu Laela yang sudah terbujur kaku diatas tanah.

Bersamaan dengan itu sebuah mobil datang memasuki halaman, dan dengan cepat Hadi dan mbok Inah berhamburan keluar menuju tempat Amarta dan Bu Laela berada.

"Ya ampun!" Pekik mbok Inah. Mbok Inah terduduk lemas diatas tanah.

Hadi tak dapat menahan Isak tangisnya, lelaki itu pun terduduk didekat tubuh Bu Laela.

"Ibu! Bu Laela! Bangun Bu!" Hadi berusaha membangunkan Bu Laela.

Hadi mengguncang tubuh Bu Laela. Hingga akhirnya Amarta menghentikan itu semua.

"Cukup Hadi! Bu Laela sudah meninggal!" Ucap Amarta.

"Kenapa bisa begini? Ayo, non! Hidupkan lagi Ibu Laela!" Hadi terisak.

Amarta hanya menggeleng-gelengkan kepalanya. Ini diluar kendalinya, semua
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status