Share

12. Kenakalan Louis

“Emily! Kita sudah sepakat untuk tidak membahas tentang Papa. Kalau Mama tahu, Mama bisa sedih,” tegur Louis sembari mengguncang tangan adiknya.

Pundak Emily mendadak lunglai. Kepalanya pun tertunduk.

Ia ingat betul perasaannya saat dipeluk oleh pria asing itu, begitu tenang dan hangat walau diselingi ketegangan. Ia sampai lupa bahwa ayah mereka adalah orang jahat yang tega menelantarkan anak-anaknya. Laki-laki di perpustakaan tadi tidak mungkin memaafkannya kalau memang ia ayah mereka.

Setiap kali Louis dan Emily bertanya, Kara selalu mengatakan bahwa ayah mereka telah di surga. Awalnya, si Kembar percaya. Namun, seiring dengan berjalannya waktu, mereka sadar bahwa itu tidak benar. Kara tidak pernah menunjukkan makam sang ayah ataupun fotonya. Ayah mereka menghilang tanpa jejak dan ibu mereka tidak tega mengatakan kebenaran.

“Louis, Emily, kita sudah sampai. Ayo turun!”

Emily terbelalak. Sambil menurunkan kacamata ke hidung, ia menoleh ke luar jendela. Itu bukan halte dekat ruma
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (19)
goodnovel comment avatar
tiyas
bagus ini ceritanya, pengin tahu setelah ketemu sama Frank apa ada kontak batin ya mrk
goodnovel comment avatar
Nunky Zannet
aq ingin membaca kelanjutanny tuan tp terhalang oleh Koin2mu
goodnovel comment avatar
Ely rohmayawati Ely
lnjutnnya mna tolog lnjutin
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status