Share

Bab XXVI. Tubuh yang Bergetar

Siang itu, Ilham dan Arisha masih duduk berhadapan ditemani lagu pop yang diputar di kedai yang masih menjadi tempat Ilham dan Arisha tempati. Raut wajah Ilham tampak berkerut saat ini, rahangnya pun mulai menegas menatap tajam Arisha yang berada di hadapannya. Ia merasa apa yang Arisha katakan padanya adalah sebuah hal yang membuat ia semakin curiga jika Tara dan Tya adalah kedua anaknya.

“Kenapa?” tanya Ilham terdengar dingin membuat Arisha menggigit bibir bawahnya saat menyadari hal tersebut.

“Apa Tara dan Tya memang benar anak kandung saya?” imbuh Ilham membuat Arisha membelalakan matanya lalu menggeleng dengan cepat.

“Tentu, bukan. Bukan, mereka bukan anak Anda,” balas Arisha dengan cepat dan terdengar gugup.

“Apa kamu berani kalau saya meminta test DNA?” tanya Ilham menantang membuat Arisha merasa gelisah dibuatnya.

“Jangan bicara sembarangan ya, Pak. Saya cuma minta Anda untuk tidak mengganggu kehidupan saya dan kedua anak saya. Tidak ada hubungannya dengan apa yang Anda kataka
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status