Share

44. Dekan

"Ya?" tanya Gea menaikkan alisnya.

Vesa segera menggelengkan kepalanya dan menjawab, "Maaf. Saya mahasiswa baru di sini dan teman-teman saya ini."

Gea langsung tersenyum, "Silakan masuk."

"Terima kasih," jawab Vesa.

Keempat pemuda itu pun duduk setelah dipersilakan duduk di ruangan dekat dengan cat bernuansa putih.

"Bisa lihat daftar SKS Anda?" tanya Gea.

Dengan segera Vesa mengambil berkas itu dari dalam tasnya dan menyerahkannya pada Gea.

Vesa berpikir jika wanita itu mungkin saja lupa terhadap dirinya. Padahal pertemuan mereka yang pertama terjadi belum ada dua minggu yang lalu. Vesa saja masih sangat ingat betul wajah wanita tapi Gea bahkan tidak mengingatnya barang sedikitpun. Vesa ingat wanita itu bertanya namanya dan berkata akan memanggilnya jika bertemu tapi nyatanya.

"Dan milik teman Anda?" ucap Gea.

Ketiga teman Vesa segera menyerahkan berkas itu mengikuti Vesa.

Tak lama semua berk
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status