Langga sang Gigolo tak pernah menduga, perjalanan hidupnya sangat kelam, dimulai perkenalannya dengan Tante Erna istri cantik seorang politisi dan pengusaha terkenal, yang menjadikannya sebagai simpanan. Semuanya justru makin rumit, saat dia kenal seorang gadis cantik berkerudung yang ternyata anak Tante Erna, cinta suci harus patah. Hubungan makin panas saat suami Tante Erna, Adi Wibowo juga tahu hubungan segitiga Langga dengan istri dan anak gadisnya.
Lihat lebih banyak“Bodoh! Apa yang kamu lakukan!”
Wanita setengah baya yang sedari tadi terus melenguh tiba-tiba membentak pria yang sedang mengungkung tubuhnya. “Aku bayar kamu mahal untuk cari kepuasan dengan kamu, bukan kamu yang cari kepuasan denganku!”
“Iya, Tante.”
Pria tersebut menurut, dan segera menahan hasratnya yang sebetulnya nyaris saja meledak.Langga Kasela adalah seorang gigolo muda dan favorit dari agensi Mami Ela yang berkedok sebagai agensi model majalah.
Wajahnya sepintas mirip artis Nicholas Saputra. Saat ini, dia dan Tante Erna, wanita paruh baya yang jadi kliennya baru saja selesai berhubungan badan.
Usai menyadari Tante Erna telah mendapatkan pelepasan, Langga buru-buru melepas penyatuan mereka.
“Maaf, Tante.” Dia lalu bangkit perlahan dengan gaya sopan dan mengambil handuk, lalu ke toilet dan membersihkan tubuhnya.
Langga adalah pria pilihan. Dia tidak sembarang menerima tamu, harga untuk mendapatkan service darinya pun tergolong mahal. Dia bisa mendapatkan 20 juta untuk short time, dan 35 juta untuk semalam. Dan Tante Erna adalah salah satu yang beruntung bisa memakai jasa Langga dengan bayaran yang fantastis.
Tante Erna bahkan jadi klien tetapnya. Wanita itu juga begitu percaya dengan membiarkan Langga memuaskannya tanpa pengaman. Namun, kliennya itu juga mematok syarat yang tidak main-main. Salah satunya adalah melarang Langga mendapatkan pelepasan.
Setelah bersih, Langga pun kembali ke kamar usai berpakaian rapi.
“Ini bonus kamu!” Tante Erna menepukkan segepok uang di bahu Langga. “Ingat, yaa, aku tak ingin rahimku disiram punya kamu. Walaupun usiaku sudah 48 tahun, tapi aku masih subur. Pokoknya tugas kamu bikin aku melayang, setelah aku klimaks, maka tugasmu selesai!”
Wanita setengah tua yang wajahnya cantik karena rajin dirawat di salon mahal dan 3X operasi plastik ke Korea agar tetap tampil cantik itu mendengus di akhir kalimatnya.
Inilah bonus buatnya, biasanya si tante ini kasih bonus 10 juta, tapi kali ini dia kecewa karena gigolonya ini hampir saja menyiram rahimnya, akhirnya dia hanya mendapatkan setengah dari biasanya.
Langga pun menerima bonus yang diberikan Tante Erna dengan pasrah. “Iya Tante Erna. Sekali lagi Langga minta maaf. Permisi ya tante, jangan jera kontak saya lagi!”
Pria itu pun mencium dahi dan bibir Tante Erna sebagai tanda perpisahan, lalu kembali dengan gaya sopan dan hormat izin permisi pulang.
“Hmmm. Untung kamu sangat romantis dan sangat ganteng, serta punya size wow.” Mata Tante Erna mengilat kala mengucapkan kata terakhirnya. “Sampai ketemu lagi sayang!”
Tante Erna membalas mencium bibir pemuda itu dan mendorong sedikit kasar tubuh Langga dan langsung menutup pintu kamar hotel mewah yang baru saja mereka tempati.
Langga melangkah perlahan dan langsung menuju ke lobby hotel dan memanggil sebuah taksi, untuk pulang kembali ke kosnya.
Begitu sampai di kos, pemuda dengan tinggi badan menjulang hingga 185 cm dan tubuh kokoh ini dengan segera memeriksa tubuhnya. Siapa sangka, tubuh kekarnya penuh bekas cakaran wanita yang sudah membooking dirinya selama 2,5 jam.
“Benar-benar wanita setengah tua yang ganas!” ujarnya saat meneliti beberapa bekas luka di sekujur tubuh. “Badanku bisa remuk kalau sampai satu malam bersamanya!”
Saat Langga tengah mengobati lukanya, ponselnya tiba-tiba berdering. Dia pun segera mengangkat tanpa melihat layar ponselnya lagi.
“Langga, tadi Tante Erna protes ke aku, katanya kamu hampir saja nembak di dalam!”
Ternyata Mami Ela yang menelponnya.
“Iya, Mami, maaf. Aku tadi terbawa perasaan.”
“Ingat yaa, utamakan kepuasan klien kita!” Mami Ela mengultimatum tegas. “Dia klien kakap kita, berani bayar mahal dan tak perhitungan. Saya nggak mau dengar alasan ‘terbawa perasaan’. Kalau kamu masih nanggung puasnya, carilah pacar dan puaskan dengan pacar kamu itu!”
Langga menganggukkan kepalanya meski Mami Ela tak melihat. Setelah mengatakan maminya telah mentransfer bagian untuk pria itu, telepon pun ditutup secara sepihak.Apa yang dibilang Mami Ela memang sudah Langga terapkan. Tiap kali habis melayani Tante Erna, kepalanya pasti pusing karena gagal mencapai klimaks. Untuk itu, dia selalu menghubungi satu nama tiap kali dia habis melayani klien tetapnya, dan menuntaskan apa yang seharusnya dikeluarkan tadi bersama Tante Erna.
*****
“Kamu di mana?” Langga menelpon seseorang.
“Pasti kamu kena tanggung lagi sama Tante Erna?”
Astrid, wanita yang dihubungi Langga datang ke kamar kos pria itu dengan tawa yang renyah, tak sampai 2 jam usai Langga menelpon.
Wanita itu memang sudah tahu akhir kisah setiap kali Langga melayani Tante Erna, selalu dialah yang jadi penutup dari rangkaian percintaan untuk sama-sama meraih kepuasan.
Alis Langga naik sebelah, menatap ke arah wanita yang tengah menertawakannya. “Kamu sendiri gimana? Puas dengan Adi Wibowo?”
Detik nama tersebut disebut, bibir mungil Astrid memanyun. “Yah, gitu. Payah, sudah letoy! Untung dia royal, nih … aku dapet bonus 15 juta kali ini, lumayanlah Langga.”
Langga hanya tersenyum pahit mendengar ucapan gadis cantik yang mirip selebgram Hana Hanifah ini, tapi tubuh Astrid tinggi semampai, karena dia seorang model yang tak beda dengannya, namun sama-sama punya profesi ganda.
“Kamu tau kan, dia itu suaminya Tante Erna?” tanya Langga.
Dengan mulut yang menyembulkan asap dari rokok, Astrid mengangguk ringan. “Tau. Mami Ela bilang itu dari awal. Tapi Mami Ela tak tahu kalau aku dan Tuan Adi Wibowo diam-diam terus berhubungan, dia tahunya aku melayani short time!” sahut Astrid enteng.
Langga menggelengkan kepala tak kentara, kemudian tersenyum miris setelahnya.
“Baru nemu aku, pasangan pejabat dan pengusaha yang terkenal alim di mata warga, ternyata kelakuannya sama bejatnya!”
*****
BERSAMBUNG
Bannon hanya menunduk, gayanya tak ubahnya seorang anak TK yang bersiap kena marah bu gurunya. ‘Si guru’ ini antara gemas, marah dan kesal campur aduk.Syahila menghela nafas panjang, andai saja lengan kirinya tak di pasangi infus, sejak tadi dia ingin menabok wajah suaminya menumpahkan kekesalan hatinya.Tapi saat melihat kelakuan suaminya ini, hati siapa yang tak gemas sekaligus ingin tertawa!Dua perawat yang tadi bantu proses persalinan membiarkan kedua suami istri sepadan ini bicara.Tapi mereka sepakat, iri melihat sang suami yang sangat ganteng dan istrinya yang jelita ini dan kini lahirlah seorang junior tampan yang mewarisi keduanya.“Ehemm, cantik banget yaa mami si Banina itu, keibuan lagi dan…sangat dewasa!” cetus Syahila.“I-ya…cakep kayak artis si Celine Evaaa….!” Bannon mengatupkan lagi rahangnya saat mata Syahila yang indah bak bintang kejora melotot.Namun saat melihat sang suami langsung menunduk, mata indah indah ini kembali normal.“Bang, jujur deh, apakah selama in
Bannon sudah memensiunkan baju seragam militernya. Dia kini menjadi eksekutif muda, kerjasama dengan perusahaan Abu Magun sepupunya, juga pastinya perusahaan ayahnya.Bannon juga menempati gedung perkantoran Sulaimin Group yang berada di lantai 17, dari 37 lantai gedung mewah ini.Dari berseragam militer, Bannon kini kini sering tampil trendy dengan jas dan dasi.Ritme kehidupan Bannon berjalan baik sampai usia kandungan Syahila sudah memasuki usia 9 bulanan. tapi diam-diam, Bannon tetap jalin komunikasi dengan Angel dan anaknya Banina.Hingga suatu hari usai bertemu sesama pengusaha lainnya, di sebuah kafe yang berada di Plaza Indonesia, Bannon tak sengaja melihat Angel dan Banina.Setelah meminta dua stafnya dan sekretarisnya duluan ke kantor, dengan senyum lebar pria ini mendekati ibu dan anak ini.Hati tak bisa di bohongi, amor cinta sudah begitu mendalam dengan si janda jelita ini.Angel apalagi, tak menyangka bertemu mantan kekasihnya yang makin tampan dan pastinya makin kelihat
Angel tak langsung mengiyakan, dia menatap Bannon. “Bang…bagaimana dengan Syahila, istri Abang itu,” Bannon terdiam.Melihat pria ini terdiam, Angel tersenyum maklum, walupun usianya dengan Bannon hanya terpaut satu tahun lebih muda dari pria ini. Tapi Angel memiliki pikiran dewasa.Kedewasaan ini lah yang membuat Bannon selalu teringat Angel hingga saat ini. Benar-benar mirip mendiang Yurica sifatnya. Juga pengertiannya yang itu yang tak bisa Bannon lupakan hingga kini.Angel seorang wanita dan paham, belum tentu Syahila ikhlas menerima dia sebagai madunya.“I-itu…nanti akan aku bicarakan dengan Syahila..!” agak tergagap juga Bannon bicara.“Bang…aku akan mengiyakan ajakan Abang menikah…syaratnya adalah, pertemukan aku dengan Syahila dan ingat…seandainya Abang menikahiku, karir Abang di militer habis…pikirkanlah lagi. Abang masih muda, masih bisa meraih pangkat bintang di bahu Abang!”Kaget lah Bannon, mempertemukan kedua wanita cantik ini, bagaimana tanggapan Syahila, mana lagi hami
Kakek Langga tersenyum memandang hasil tes DNA, hasilnya adalah 99,9 persen Malik Sulaimin identik.Kini tak ada keraguan lagi dari si kakek ini, kalau Malik adalah memang benar buyutnya, anak dari Aldi Sulaimin dan Selena, ibu dari si bocil ini.Kakek Langga sengaja lakukan itu, untuk menyakinkan hatinya, kalau Malik adalah buyutnya...karena Kakek Langga ingin berikan warisan besar buat Malik.Hasil inipun langsung dia kirim ke Kandi Sulaimin, pria setengah tua ini pun bahagia, sama seperti ayahnya Langga Kasela, Kandi Sulaimin juga plong.Besoknya, Kandi dan Nadia langsung terbang dengan private jet ke Banjarmasin.Hati tak bisa di bohongi rasa sayang pada cucu sendiri sangat besar. Kandi langsung memeluk cucunya ini.Kali ini Malik lagi-lagi menerima dengan baik kakek kandungnya sendiri. Melihat ketampanan kakeknya, ceplosan Malik bikin Nadia melotot sambil tertawa."Kakek ganteng banget, nggak pingin nambah nenek baru buat Malik ya kek!" cerocos Malik, telinganya langsung di jewer
Bungki ternyata menurun kecerdasan ayahnya, walaupun tak punya uang, tapi akal cerdiknya jalan. Dia jual ponsel mahalnya yang dibelikan Bannon, seharga 15 jutaan.Ponsel berharga hampir 30 juta ini tentu saja langsung di beli pemilik gerai ponsel. Si pemilik gerai tahu ini ponsel premium dan baru 4 bulanan di pakai Bungki.Bungki langsung ke bandara dan tujuannya bukan ke Timur Tengah, tapi ke Kalimantan. Dia ingin ke Banjarmasin. Tempat yang belum pernah ia datangi.Siapa yang di temuinya…?Inilah yang membuat Abu Magun gagal mencarinya, juga aparat kepolisian dan tentara di Jakarta. Sebab di saat bersamaan Bungki sudah berada di Bandara Syamsudinor, Banjarbaru.“Om Bannon pernah bilang kakek buyut dan nenek buyut ada di Banjarmasin,” batin si bocil ini.Dalam hati Bungki, sebenarnya sudah mengakui kalau Abu Magun ayah kandungnya.Saat melihat wajah Abu Magun, Bungki sudah kagum sekali. “Tak heran Umi jatuh cinta dengan Abi….ganteng soalnya!” bibirnya malah senyum sendiri.Tapi pikir
“Bang…tenang dulu, biar nanti aku bujuk pelan-pelan, entah kenapa Bungki eh si Malik jadi mendadak berubah, begitu tahu Abang adalah ayah kandungnya?” Bannon mencegah Abu Magun yang ingin kejar Bungki.Abu Magun terdiam dan mengangguk.Bungki ternyata kabur dari rumah dan tak pulang hingga malam hari, ponselnya pun sengaja tak di aktifkan. Setelah berkali-kali Bannon mencoba mengontaknya.Bannon apalagi Abu Magun bingung juga dengan perubahan si Bungki, kenapa bisa mendadak berubah dan agaknya marah dengan Abu Magun.Marahnya kenapa? Seharusnya dia bahagia akhirnya tahu kalau Abu Magun adalah ayah kandungnya. Dan tak sengaja malah di temukan Bannon, yang ternyata Om nya sendiri.Bannon sampai menelpon guru dan beberapa teman Bungki di sekolah Paket A. Apakah anak itu ada ke sana. Namun semuanya bilang tidak ada.Abu Magun langsung khawatir dengan anak sulungnya ini.“Jangan khawatir Bang, Bungki itu anak yang
Selamat datang di dunia fiksi kami - Goodnovel. Jika Anda menyukai novel ini untuk menjelajahi dunia, menjadi penulis novel asli online untuk menambah penghasilan, bergabung dengan kami. Anda dapat membaca atau membuat berbagai jenis buku, seperti novel roman, bacaan epik, novel manusia serigala, novel fantasi, novel sejarah dan sebagainya yang berkualitas tinggi. Jika Anda seorang penulis, maka akan memperoleh banyak inspirasi untuk membuat karya yang lebih baik. Terlebih lagi, karya Anda menjadi lebih menarik dan disukai pembaca.
Komen