Share

Terusir

"Apa? Enggak!"

Kedua mata Jonathan melotot penuh amarah. Ia bangkit dari sofa, lalu menatap ke arah luar jendela.

"Dengar, Jo, kita semua dalam bahaya! Sing--"

"Kau siapa? Bocah sepertimu mana tahu ada bahaya apa? Aku melihatnya sendiri, ia lebur bersama angin yang berembus!"

Aku dan Jean saling berpandangan, entah apa yang ada dalam pikirannya. Hanya saja, sorot matanya tampak ketakutan. Ya, apalagi setelah Dio menceritakan banyak kemungkinan tentang sang iblis yang hendak membalas dendam.

"Aku memang bocah, tapi kau pun tak lebih baik pula sikapnya dariku."

Dio mulai lagi. Ia juga enggan merendah. Kedua tangannya masuk ke dalam saku masing-masing sisi celana.

"Nggak usah banyak bicara! Pergi dari sini!"

Pria bermata hazel itu habis kesabaran. Dengan kasar, ia mendekati Dio dan menarik kerah bagian belakang. Menyeret

Ira Yusran

Hayoloh, siapa kira2 si Dio ini? Lanjut baca ya biar kalean nggak kepoo 🤭

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status