Share

BAB 18

Darto bersungut-sungut

sambil menahan ketidaknyamanan luar biasa di tubuhnya , bayangkan pas lagi tegang-tegangnya, kayak kucing pas lagi indehoi di siram air sama orang, apa nggak menderita tuh kucing… Darto mendekati pintu lalu dibukanya

“Ups…,”

Dia kaget, mengiranya anak kecil Indigo itu datang lagi, tadi Mayang disuruhnya buru-buru  sembunyi, takutnya anak itu melihat Mayang lagi, dalam keadaan bugil lagi, tentunya gawat dong.

Berdiri seorang gadis manis seusia anak SMA berkerudung di depan pintu

“Assallamualaikum om, maaf mengganggu,” salam ramah gadis itu

“Walaikkumussalam, iya ada apa dek,?” tanya Darto ramah pula, dia sedikit kikuk, apalagi dengan penampilan kacau seperti itu, tentu membuat Darto lebih Insecure,

“Ini saya diutus sama pak RT, untuk mensensus warganya untuk data interen kampung, sekalian nanti, pak RT juga mengundang untuk rapat warga nanti malam jam t

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status