Share

BAB 26

Pagi hari itu Darto siap-siap kerumah ibunya, sesuai janji hari ini dia dan keluarga akan bersilaturrohmi ke keluarga sepupu ibu, kalo kata pak ustad itu namanya Ta’aruf,

Di depan cermin dia mematut dirinya, berbalik ke kanan ke kiri memastikan penampilannya sudah makximal apa belum, merapikan rambutnya semaskulin mungkin dia tersenyum-senyum sendiri ketika melihat pantulannya di cermin

‘kog aku deg-degan ya, kayak ABG ajah, padahal kan sudah menikah’

‘Ups kapan aku menikah?’ kawin sih… sudah sama Mayang, tapi kalau nikah kan mau akan’ monolog Darto dalam hati sambil senyum-senyum sendiri

‘Walaupun belum mengenal gadis yang akan dijodohkan aku juga  harus menampilkan preforma yang terbaik kan, agar tidak malu-maluin keluarga.’ Batin Darto

*kalau kawin itu tidak perlu akad, langsung tubruk saja seperti binatang, berbeda dengan Nikah, adalah janji suci dihadapan Tuhan.

Kakiny

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status