Share

15. Bring Back Memories

~ Setiap orang memiliki rahasia dan kita tidak pernah menceritakannya~

...

Dalam temaran kamar, Lynelle menangis. Sangat memalukan! Dia sekali lagi menjatuhkan harga dirinya didepan Ashton, menunjukan betapa lemah dirinya sebagai wanita.

Lynelle tidak tahu kenapa suasana hatinya tiba-tiba seperti ini, menangis dan menjadi cengeng tanpa alasan yang jelas. Ia ingin marah namun pada siapa? Orang di depannya yang menatapnya dengan obsidian yang memancarkan kebingungan? Ya, Lynelle juga berpikir begitu namun itu bukan Ashton. Dia marah pada dirinya sendiri yang menjadi seperti ini. Apa dia sangat melankolis?

Tes..

"Tolong jawab aku, apa kau merasa sakit?" Suara bass milik Ashton kembali menyapa gendangnya. Tak ada niat menjawab, karena jika sepatah kata keluar dari bibirnya maka tangisannya akan benar-benar pecah saat itu juga.

Keterdiaman Lynelle terus berlangsung selama beberapa detik hingga tangan kasar milik Ashton menyentuh dagunya, memaksa hazel wanita itu menatap obsidian-nya.

'Air
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status