Share

Part 25, kabur

Violetta's pov

Bam!!

"Ah! Sialan!!" Ujarnya sembari berlari menuju arah ledakan..

Bang!!

Ketika ia keluar, aku mulai menghela nafas lega karena penyiksaan itu tertunda. Awalnya, kukira itu hanya ledakan kecil. Namun, tiba tiba terdengar kembali dentuman besar dari kawasan di dekatku..

Dengan segera, tembok pembatas ruangan itu hancur dan runtuh dalam sekejab. Debu beterbangan dimana mana dan membuatku terbatuk kecil. Aku mulai merasa grogi karena bisa saja yang meledak kemudian adalah ruangan ini.

"Aku harus memanfaatkan kesempatan ini," gumamku sembari melihat sekitar yang tertutupi oleh abu dari runtuhnya tembok tadi..

Ketika aku memperhatikan sekitar, aku melihat sebuah sisi dinding di sebelahku dan membuatku mulai memiliki sebuah ide..

Tap, tap, tap...

Aku mulai berusaha melepaskan tali itu dengan menggesekkannya ke sisi miring tembok namu

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status