Gairah Sang CEO Muda

Gairah Sang CEO Muda

last updateTerakhir Diperbarui : 2025-12-03
Oleh:  VianitaBaru saja diperbarui
Bahasa: Bahasa_indonesia
goodnovel18goodnovel
Belum ada penilaian
12Bab
8Dibaca
Baca
Tambahkan

Share:  

Lapor
Ringkasan
Katalog
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi

Daniel arkana adalah pemuda yang telah mengenal Alya pranata delapan tahun lalu—sebuah masa lalu yang Alya tampaknya lupakan. mereka di pertemuan kembali sebagai CEO dan bawahan. Mereka terjebak antara profesional kerja dan gairah Daniel untuk bisa memiliki Alya wanita yang sudah menjerat hatinya. Hubungan yang terbentuk konflik masa lalu dan perbedaan usia yang jauh akan penuh rintangan dan hambatan,bisakah Alya dan Daniel melalui semuanya?

Lihat lebih banyak

Bab 1

kedatangan sang pewaris muda

Udara Jakarta malam itu terasa dingin, namun suhu di ruang rapat lantai teratas gedung Arkana Corp justru memanas.

Alya Pranata mengatupkan rahangnya, jemarinya mengetuk pelan meja mahoni di hadapannya.

Pukul delapan malam, dan ini sudah rapat ketiga hari ini.

Sebagai Manajer Senior Divisi Pemasaran, Alya terbiasa dengan ritme kerja yang gila, namun malam ini, ada aura ketegangan yang berbeda.

"Jadi, kita sudah putuskan, proyek 'Zenith' akan kita genjot lebih agresif di kuartal ketiga," suara lantang Bapak Wijaya, Direktur Operasional, memecah keheningan.

"Alya, pastikan timmu siap. Ini proyek besar." Alya mengangguk, mencatat beberapa poin penting di iPad-nya.

Usianya yang menginjak tiga puluh tahun memberinya ketenangan dan pengalaman yang cukup untuk menghadapi tekanan semacam ini.

Ia telah menghabiskan hampir delapan tahun hidupnya di Arkana Corp, menyaksikan pasang surut perusahaan, dan merasa ikut memiliki setiap inci kemajuan yang diraih.

Rapat akhirnya bubar dua puluh menit kemudian. Satu per satu direksi dan manajer beranjak, menyisakan Alya yang masih membereskan dokumennya.

Pandangannya menerawang ke luar jendela kaca, menatap kerlap-kerlip lampu kota yang tak pernah tidur.

"Akhirnya hari ini selesai juga, proyek ini pasti bisa kami jalankan dengan baik." gumam Alya setelah semua dokumen ia rapikan,lalu.

Pikirannya melayang pada rumor yang sudah seminggu terakhir berembus kencang di kantor: kedatangan pewaris tunggal Arkana, putra almarhum CEO, yang akan mengambil alih kemudi perusahaan.

"Daniel Arkana. Baru dua puluh tahun," bisik rekan kerjanya, Sarah, tadi pagi saat mereka minum kopi. "Bisa kau bayangkan? Anak kemarin sore jadi CEO kita?"

Alya hanya mengangkat bahu.

Baginya, kinerja adalah segalanya. Usia hanyalah angka. Namun, jauh di dalam hatinya, ada sedikit kegelisahan. Arkana Corp adalah hidupnya.

Apakah anak muda itu akan membawa perubahan drastis yang tak terduga, Alya segera menangani kegelisahan temannya agar terlihat lebih tenang.

"Kita lihat saja nanti besok, apakah ia bisa lebih baik dari ayahnya CEO terdahulu." tanggap Alya sembari menepuk pundak temannya.

"Iya kau benar Alya, ayo kita pulang!" ajak Sarah.

***

Keesokan harinya, kegelisahan itu menemukan wujudnya. Pagi itu, seluruh karyawan dikumpulkan di grand ballroom untuk sebuah pengumuman penting.

Podium di panggung dihiasi dengan logo perusahaan dan karangan bunga duka cita untuk CEO sebelumnya.

Ketika seorang pria muda melangkah ke atas panggung, Alya merasakan gelombang kejutan melanda seisi ruangan.

Dia tinggi, dengan postur tegap yang elegan, dibalut setelan jas mahal berwarna gelap. Wajahnya yang rupawan memancarkan aura serius, namun di balik itu, Alya bisa menangkap kilatan mata yang tajam dan penuh ambisi.

Rambut hitamnya tertata rapi, dan garis rahangnya tegas, menunjukkan kematangan yang tak sesuai dengan usianya.

"Selamat pagi," ucapnya, suaranya tenang namun berwibawa, bergema di seluruh ruangan. "Nama saya Daniel Arkana. Dan mulai hari ini, saya adalah Chief Executive Officer Arkana Corp."

"Selamat datang pak Daniel, semoga kita semua bisa bekerja sama dengan baik." sambut pak Wijaya Direktur operasional dan mentor Alya yang sudah lama bekerja di Arkana corp.

"Hhmmm." Daniel hanya mendehm, Seulas senyum tipis terukir di bibirnya, namun mata Daniel menyapu seluruh kerumunan dengan pandangan yang tak terbantahkan.

Ketika pandangannya berhenti sejenak pada barisan depan, tepat di mana Alya duduk, wajah itu,wajah yang Daniel kenal namun samar,ia tampak sama meski sudah lama tidak melihatnya.

Alya, dalam pikiran Daniel.

Ada sesuatu yang membuat Alya menahan napas. Kilatan singkat, seolah Daniel telah mengukirnya dalam benaknya.

Alya menelan ludah. Ia tahu, mulai hari ini, Arkana Corp tidak akan pernah sama lagi. Dan mungkin, hidupnya juga.

"Bawa proyek baru yang sedang kalian kerjakan." perintah Daniel.

Tampilkan Lebih Banyak
Bab Selanjutnya
Unduh

Bab terbaru

Bab Lainnya

To Readers

Selamat datang di dunia fiksi kami - Goodnovel. Jika Anda menyukai novel ini untuk menjelajahi dunia, menjadi penulis novel asli online untuk menambah penghasilan, bergabung dengan kami. Anda dapat membaca atau membuat berbagai jenis buku, seperti novel roman, bacaan epik, novel manusia serigala, novel fantasi, novel sejarah dan sebagainya yang berkualitas tinggi. Jika Anda seorang penulis, maka akan memperoleh banyak inspirasi untuk membuat karya yang lebih baik. Terlebih lagi, karya Anda menjadi lebih menarik dan disukai pembaca.

Tidak ada komentar
12 Bab
Jelajahi dan baca novel bagus secara gratis
Akses gratis ke berbagai novel bagus di aplikasi GoodNovel. Unduh buku yang kamu suka dan baca di mana saja & kapan saja.
Baca buku gratis di Aplikasi
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status