Share

Rani Dan Nina Gelut.

"Jadi begini kelakuanmu, Risma. Kau sengsarakan keluargaku tapi kau senangkan keluarga orang lain."

Aku dan Rani terkejut disaat mengeluarkan banyak oleh-oleh untuk keluarga Rani. Mas Bayu dan keluarganya datang dan langsung marah-marah, begitu melihat kami mengeluarkan banyak barang dari dalam mobil.

"Memangnya kenapa kalau aku senangkan Rani? Di sini keluarganya yang selalu memberiku makanan enak, di saat kau tidak memberiku nafkah. Lagian dia calon adik iparku, selama ini dia yang tau kondisi keluargaku yang sebenarnya bukan sepertimu...buta."

Aku tersenyum saat melihat mereka menatap, oleh-oleh yang ada dalam plastik toko kue terkenal di kota ini.

"Tentu saja dia baik karena tau kau kaya. Kalau tidak mana mungkin dia sudi menjadi adik iparmu, Mbak."

Nina menatap Rani dengan tatapan menghina. Seolah berkata kalau Rani gadis matre.

"Mbak tolong pegang sebentar."

Rani menyerahkan plastik yang ada di kedua tangannya. Kemudian dia mendekati Nina dan menamparnya dengan keras. Mendapat t
Winarsih_wina

Sambil menunggu update bab terbaru. Bisa baca juga cerita saya yang lainnya. 1 . Istriku Minta Cerai Setelah Aku Tagih Hutangnya (tamat) 2. Kunci Brangkas Rahasia Suamiku (tamat) 3. Maaf, Aku Pantang Cerai (ongoing)

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status