Share

Bab 13. Iblis Berwajah Malaikat

[Apa kamu punya waktu?] Pesan masuk di ponsel Kayana membuat wanita itu terdiam. Nomor tanpa nama membuatnya bertanya-tanya.

"Siapa, Kak?" Tapi pertanyaan itu justru muncul dari bibir Freeya.

"Bukan siapa-siapa."

Kayana meletakkan kembali ponsel pada tempat semula kemudian menyesap sisa kopinya. Namun, seolah tidak membiarkan Kayana tenang, pesan berikutnya muncul. Ia melirik sekilas. Tanpa dibuka pun Kayana bisa melihat isinya.

[Luangkan waktumu. Kamu perlu mengganti rugi]

Mata Kayana terpejam seketika. Rasa-rasanya ia tahu siapa pengirimnya. Pria yang kemarin. Kayana meraih ponsel, ia perlu memberi konfirmasi. Jari jemari lentik itu mulai menari di atas layar.

[Aku tengah bekerja] Kayana sengaja memberi kabar palsu. Untuk saat ini dirinya memang ingin sekali bersantai, mumpung ada Freeya yang menemani.

[Jangan menipuku. Aku berada di toko bunga milikmu. Tapi kamu tidak ada di tempat]

Sekali lagi mata Kayana terpejam. Sama sekali tidak ia duga jika pria itu tengah berada di
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status