Share

16. Ranjang Hotel Yang Panas

“Bagaimana ini?” Elena semakin panik karena menyadari jarak antara mereka dan dua asistennya itu semakin menipis.

“Entahlah! Aku tak bisa berpikir. Mungkin kau ada ide?”

Elena berdecak karena di saat genting seperti ini, Reviano justru membuatnya harus ikut berpikir.

“Huh, seharusnya kau sudah punya rencana cadangan kalau seandainya hal seperti ini terjadi, Revi,” ucapnya kesal. “Sekarang berjongkoklah dan menghadap ke dinding. Apa pun yang aku lakukan, jangan membalas apalagi sampai menunjukkan wajahmu,” lanjutnya.

“Memangnya kau mau melakukan apa?”

Belum sempat Reviano mendengar jawaban Elena, tiba-tiba saja Elena sudah memberi tanda dengan suara tertahan, “Sekarang!”

Spontan Reviano melakukan apa yang diperintahkan Elena tadi. Tak lama ia merasa punggungnya dipukuli Elena dengan tas kecil yang dibawanya.

“Apa-apaan....!” Reviano nyaris berteriak dan berdiri dengan marah. Untungnya dia cepat menyadari kalau hal itu hanya dilakukan untuk mengelabui Annabeth dan Lizzie yang sudah bera
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status