Share

Mas Pras 23.a

Part 23. Dibalik Pertengkaran

Aku terpana. Wajah cantiknya berjarak 10 senti saja. Aku tidak bisa menahan gejolak dalam dada. Tak berpikir dua kali wajahku mendekat.

Sari menjauh, bergeser ke sudut pintu, lalu cepat membukanya. Menit berikutnya dia sudah berlari ke dalam ruko.

Aku mengacak rambut, menghardik diri sendiri. Salut dengan caranya menjaga diri, tapi untuk hari ini aku merasa kecewa atas karakternya itu. Sudahlah Pras, sudahi kesendirian ini. Mungkin segera menikah lebih baik.

Sungguh, aku tidak berani naik ke lantai dua. Bagaimana kalau Sari sampai cerita pada Mamak? Bahaya.

***

Keesokan harinya aku pergi belanja. Seharian mencari barang-barang. Kali ini kebutuhan banyak, bahkan tidak selesai dengan keliling sehari.

Aku membeli sebuah cincin untuk Sari. Niat hati ingin melamarnya malam ini. Menunjukkan keseriusan kalau aku benar-benar ingin menikah.

Hari ini melelahkan, tubuh bau keringat. Pukul tujuh malam aku sampai di ruko. Memasukkan barang itu satu per satu dibantu an
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status